UNISKA MAB: Rektor Prof. Abd Malik Tutup Kegiatan PKK Mahasiswa Baru
- infopublik.id
Banjarmasin, WISATA – Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari (MAB) resmi menutup kegiata Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB), di Gedung Sultan Suriansyah di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada Kamis (14/9/2023) sore.
Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor yang menghadiri pembukaan PKKMB pada 12 September lalu berpesan kepada mahasiswa baru, agar bisa mengikuti kegiatan perkenalan awal kampus dengan sungguh-sungguh, karena mahasiswa harus sukses dalam akademik dan berorganisasi untuk menghasilkan mahasiswa yang unggul.
"Nantinya, mereka menjadi roda penggerak perubahan ke arah yang lebih baik lagi ke depannya," ujar Sahbirin.
Sementara itu, usai menutup PKKMB, Rektor Uniska MAB, Prof. Abd Malik, SPt., M.Si., Ph.D., IPU., ASEAN Eng. menyatakan, kegiatan PKKMB telah dilaksanakan selama tiga sejak 12 hingga 14 September 2023, (dilakukan - red.) untuk mengenalkan dan mempersiapkan mahasiswa baru dalam proses transisi menjadi mahasiswa.
"Alhamdulillah, PKKMB sudah selesai dengan tertib dan lancar dalam memberikan bekal kepada mereka selama tiga hari, tentang berbagai kegiatan di antaranya, penanaman wawasan kebangsaan, cinta tanah air, bela negara dan lainnya," tutur Malik.
Ia mengingatkan, para mahasiswa baru harus bersyukur bisa masuk di Uniska MAB, karena orang di luar sana ingin juga seperti kalian di sini. Gunakan kesempatan ini sebagai momentum untuk meraih ilmu dan prestasi, untuk masa depan yang lebih baik.
"Hal ini menjadi kebanggaan para mahasiswa baru dalam menempuh pendidikan di Uniska MAB. (Tahun ini - red.) sebanyak 4.220 mahasiswa diterima dari 5.393 pendaftar,"imbuhnya.
Dirinya berharap, para mahasiswa baru bisa bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu di Uniska MAB dan harus berjuang dalam menyelesaikan kuliah dengan tepat waktu.
"Mudah-mudahan mereka bisa lulus dengan tepat waktu, dan kita tunggu empat tahun yang akan datang, untuk menjalani proses wisuda kelulusannya," jelasnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum Uniska, Afif Khalid mengatakan 855 mahasiswa baru Fakultas Hukum, harus bisa mengedepankan intelektual dan moralitas serta jangan hanya mengandalkan ijazah.
"Kami memang tidak memandang latar belakang sosial maupun fisik, dan yang terpenting itu, dengan niat tulus untuk menuntut ilmu dan meningkatkan moralitas tentang hukum," tambahnya.
(Sumber: infopublik.id)
