PENDIDIKAN: Ketika 7 SMK Broadcasting Bikin Film Kolaborasi….Seruuuu…..
- Dok. Komunitas Guru Broadcasting
Depok, WISATA – 7 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Jurusan Broadcasting di Depok dan Bogor, Jawa Barat, berkolaborasi membuat sebuah karya produktif, berupa film panjang berdurasi sekitar 60 menit.
7 SMK tersebut adalah SMK Negeri 2 Cibinong, SMK Atlantis Plus Depok, SMK STB Depok, SMK Tunas Multi Raya Depok, SMK Setia Negara Depok, SMK YPPD Depok dan SMK Negeri 1 Gunung Sindur, Jawa Barat.
Ketujuh sekolah ini bekerja sama dengan Komunitas Guru Broadcasting (KGB) membuat sebuah film bertema tentang pendidikan di sekolah.
Menurut Penasihat KBG, Suwanto Rusdi, S.Pd., M.I.Kom, film ini dibikin untuk memberi gambaran tentang sosok seorang guru yang penuh inspirasi dan patut menjadi teladan bagi sesama.
“Kami memberi judul film ini “Prasangka”, karena meski apa yang kita lakukan sudah baik, tapi belum tentu kesan yang sama juga diterima oleh orang lain,” jelas pak Anto, panggilan akrab Suwanto Rusdi.Membuat kolaborasi 7 SMK, bukanlah hal yang mudah dilakukan, karena sejak proses penyempurnaan ide awal hingga proses editing film, semua dilakukan oleh murid-murid dari ketujuh SMK tersebut.
“Iya, memang niatannya seperti itu. Jadi semua dilakukan dari murid, oleh murid dan untuk murid itu sendiri,” tambah pak Anto.
Meski demikian, sejumlah guru yang terlibat tetap mengawasi dan terus mendampingi apa yang dilakukan oleh seluruh murid tersebut.
Karena program kolaborasi, seluruh peralatan syuting hingga editing, juga merupakan hasil peran serta dari ketujuh SMK itu.
Proyek film ini juga melibatkan organisasi Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Depok. Bahkan, Ketua MKKS Depok, Syafarudin, M.Pd juga berkenan menjadi salah satu pemeran dalam film ini.
“Masing-masing sekolah membawa peralatan yang dimiliki sekolah ke lokasi syuting,” ujar pak Anto yang dulu pernah bergabung dengan TVRI dan MD Entertainment itu.
Misalnya untuk kamera disediakan oleh SMK A, sementara mikropon dibawa oleh SMK B. Contoh lainnya, kru lighting disuplai oleh SMK C, maka bagian talent, skenario, unit manager hingga editing dipegang oleh SMK lainnya.
Syuting dilakukan di sejumlah lokasi di sekitar Depok dan Cibinong, Jawa Barat.
Rencananya, hari Sabtu pagi, 15 Juli 2023, akan digelar nonton bareng (nobar – red.) film “Prasangka” di SMK Atlantis Plus Depok, mulai pukul 10.00 WIB. Selanjutnya, dilaksanakan diskusi bedah film oleh seluruh kru produksi yang terlibat.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam produksi perdana ini, semoga akan berlanjut dengan karya-karya lainnya. Terima kasih pula atas peran serta para sponsor yang sudah peduli untuk ambil bagian mencerdaskan kehidupan bangsa bagi para generasi muda,” tutur pak Anto