10 Konsep yang Akan Mengubah Masa Depan Perjalanan, Siapkah Anda?
- Pixabay
Malang, WISATA- Industri perjalanan terus berkembang, dan teknologi baru terus dikembangkan yang berpotensi mengubah cara kita melakukan perjalanan. Berikut adalah 10 konsep yang dapat mengubah masa depan perjalanan:
1. Identifikasi biometrik. Identifikasi biometrik semakin umum digunakan dalam industri perjalanan, karena merupakan cara yang lebih aman dan efisien untuk memverifikasi identitas seorang pelancong. Hal ini dapat mengakhiri antrian panjang di pos pemeriksaan keamanan bandara, karena pemindai biometrik dapat digunakan untuk dengan cepat dan mudah memverifikasi identitas seorang pelancong.
2. Realitas virtual dan realitas tertambah. Realitas virtual (VR) dan realitas tertambah (AR) adalah dua teknologi yang berpotensi merevolusi industri perjalanan. VR dapat digunakan untuk menciptakan simulasi realistis dari berbagai tujuan wisata, memungkinkan pelancong untuk merasakan suatu tujuan sebelum mereka benar-benar berada di sana. AR dapat digunakan untuk memberikan informasi waktu nyata tentang sekitar, seperti petunjuk arah, ulasan restoran, dan tempat menarik.
3. Mobil otonom dan taksi terbang. Mobil otonom dan taksi terbang adalah dua teknologi baru yang dapat memiliki dampak besar pada industri perjalanan. Mobil otonom dapat memudahkan dan lebih nyaman dalam melakukan perjalanan jarak jauh, sementara taksi terbang dapat memberikan cara baru untuk melakukan perjalanan di dalam kota.
4. Perjalanan berkelanjutan. Permintaan akan perjalanan berkelanjutan semakin meningkat, dan industri perjalanan merespons dengan mengembangkan cara baru untuk membuat perjalanan lebih ramah lingkungan. Hal ini dapat meliputi penggunaan sumber energi terbarukan, pengurangan limbah, dan pengompensasian emisi karbon.
5. Pengalaman perjalanan yang dipersonalisasi. Industri perjalanan semakin menuju pengalaman perjalanan yang dipersonalisasi. Ini berarti pelancong dapat menyesuaikan perjalanan mereka sesuai minat dan preferensi mereka sendiri. Hal ini dapat dilakukan melalui penggunaan kecerdasan buatan untuk merekomendasikan tujuan dan aktivitas, atau dengan memberikan informasi waktu nyata tentang sekitar pelancong.
6. Meningkatnya perjalanan sosial. Perjalanan sosial semakin populer, karena pelancong mencari cara untuk terhubung dengan pelancong lain dan berbagi pengalaman mereka. Hal ini dapat meliputi penggunaan media sosial untuk merencanakan perjalanan, mencari teman perjalanan, atau berbagi foto dan cerita perjalanan.
