10 Kutipan Satir Politik Mark Twain yang Tetap Relevan di Era Modern
- Image Creator Grok/Handoko
4. "Anggota parlemen seharusnya terbatas pada dua periode: satu di penjara dan satu di luar, hanya untuk memastikan keadilan."
Dengan sarkasme khasnya, Twain mengkritik perilaku koruptif yang sering diasosiasikan dengan politisi, menyiratkan bahwa banyak dari mereka layak mendapatkan hukuman penjara.
5. "Tidak ada kelas kriminal asli di Amerika kecuali Kongres."
Twain secara langsung menyamakan Kongres dengan kelas kriminal, sebuah kritik tajam terhadap praktik korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan di lembaga legislatif.
6. "Pemerintah hanyalah pelayan—hanya pelayan sementara; tidak bisa menjadi haknya untuk menentukan apa yang benar dan salah, dan memutuskan siapa yang patriot dan siapa yang bukan."
Kutipan ini menegaskan bahwa pemerintah seharusnya melayani rakyat dan tidak memiliki otoritas mutlak dalam menentukan moralitas atau patriotisme seseorang.
7. "Di awal sebuah perubahan, patriot adalah orang yang langka, berani, dibenci, dan dicemooh. Ketika perjuangannya berhasil, yang penakut bergabung dengannya, karena saat itu tidak lagi membutuhkan keberanian untuk menjadi patriot."