5 Cara Memupuk Hobi Menulis pada Anak

,Memupuk hobi menulis pada anak
Sumber :
  • pexels/andrea piacquadio

Makassar, WISATA – Hobi menulis sebaiknya dipupuk sejak dini, sejak masih anak-anak. Hobi menulis adalah langkah penting dalam membantu anak mengembangkan kreativitas, ekspresi diri, dan keterampilan komunikasi yang efektif sejak dini.

Merasa Tertekan? Inilah Mengapa Silent Walking Bisa Menjadi Pelarian Terbaikmu!

Menulis juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan pemahaman anak-anak tentang dunia sekitar dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis. Berikut 5 cara memupuk hobi menulis pada anak.

1. Jadikan menulis sebagai aktivitas yang menyenangkan

Rahasia Kuno Silent Walking yang Baru Terungkap: Cara Efektif Mengatasi Burnout

Menulis sering dianggap aktivitas yang serius dan sulit karena butuh konsentrasi dan memeras otak untuk berpikir. Untuk anak-anak, penting untuk menjadikan menulis sebagai kegiatan yang menyenangkan. Jangan memaksa anak-anak menulis dengan aturan yang kaku. Bantu anak-anak menemukan topik yang menarik perhatian mereka seperti kisah petualangan, misteri, atau menulis tentang hobi dan kesenangan mereka. Menulis sesuatu yang diminati dan disenangi akan membuat anak-anak lebih termotivasi untuk mengeksplorasi imajinasi mereka melalui tulisan.

2. Belikan alat-alat tulis yang menarik

Inovasi Tanpa Batas: Mengapa AI Generatif Jadi Mesin Kreativitas Masa Depan?

Untuk anak-anak dengan usia yang lebih kecil, menulis tidak perlu langsung menggunakan laptop, tapi latihlah mereka menulis di buku. Belikan buku tulis khusus dengan desain dan gambar menarik, juga berbagai jenis alat tulis seperti pensil warna, bolpoin, kertas, dan highliter. Dengan adanya alat yang beragam, dapat merangsang kreativitas dan meningkatkan minat dalam mengekspresikan ide dan pikiran melalui tulisan.

3. Lakukan sesi menulis bersama

Anak-anak pasti akan termotivasi jika seluruh anggota keluarga ikut menulis bersama-sama. Buatlah sesi menulis bersama secara rutin, misalnya seminggu sekali, di mana setiap anggota keluarga dapat saling berbagi cerita pendek atau pemikiran dalam bentuk tulisan. Hal ini selain memberikan motivasi dan inspirasi pada anak, juga akan menciptakan suasana yang hangat dan menyenangkan di antara anggota keluarga.

4. Dukung dan beri apresiasi

Jika anak-anak sudah menunjukkan minat dalam menulis, dukunglah dengan sepenuh hati. Baca tulisan mereka dengan penuh perhatian dan berikan feedback positif. Tidak usah terlalu kritis atau mengevaluasi tulisan dengan ketat. Sebaliknya, berikan dorongan agar mereka terus berusaha dan berkembang dalam kemampuan menulis. Penghargaan dan pujian akan meningkatkan rasa percaya diri anak dan membuatnya semakin semangat untuk mengeksplorasi dunia menulis.

5. Dukung anak untuk ikut lomba menulis atau komunitas penulis cilik

Dorong anak untuk mengikuti lomba menulis. Lomba merupakan sarana yang paling baik untuk melatih kemampuan menulis anak. Namun ingatkan bahwa dalam sebuah perlombaan, kalah menang itu biasa, sehingga anak tidak perlu berkecil hati jika belum dapat memenangi sebuah perlombaan menulis. 

Carilah apakah di kota Anda terdapat komunitas penulis, dan dorong anak Anda untuk bergabung di komunitas tersebut. Anak-anak akan senang dan semakin termotivasi karena mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan anak-anak lain yang memiliki minat sama.

Manfaat dari kebiasaan menulis sejak kecil, akan membantu anak dalam menyelesaikan tugas-tugasnya di sekolah. Kelak jika ia sudah menjadi dewasa dan bekerja, maka keterampilan menulis juga akan membantu dalam menyelesaikan tugas-tugasnya di kantor.