Apakah Picasso Seorang Feminis atau Seksis? Ini Fakta dan Perdebatan di Baliknya

Pablo Picasso
Sumber :
  • historyinsights.com

Pablo Picasso dielu-elukan sebagai jenius seni abad ke-20, tetapi kehidupan pribadinya memicu perdebatan: apakah ia perintis kebebasan ekspresi atau justru sosok yang menindas perempuan?

Fakta Mengejutkan: Pablo Picasso Dicurigai Terlibat Kasus Pencurian Mona Lisa

Malang, WISATA — Pablo Picasso adalah nama besar dalam dunia seni. Ia dikenal sebagai pelopor gerakan kubisme dan pencipta ratusan karya yang memengaruhi jalannya seni modern. Namun, di balik segala pujian itu, muncul pertanyaan besar yang terus diperbincangkan hingga kini: apakah Picasso sosok feminis yang memuliakan perempuan, atau justru pria seksis yang mengeksploitasi mereka demi ambisi seninya?

Perdebatan ini tidak sederhana. Banyak yang menyebut Picasso sebagai “perusak perempuan” karena cara ia memperlakukan para muse-nya, sementara yang lain melihatnya sebagai pelukis yang justru mengangkat perempuan menjadi simbol kekuatan dan inspirasi. Dalam artikel ini, kita akan mengulas fakta, pandangan kritis, dan kutipan langsung dari Picasso yang membuat pertanyaan ini terus relevan hingga hari ini.

 
Dibenci dan Dicintai: Mengapa Banyak yang Mengagumi Sekaligus Mengkritik Picasso

Fakta: Picasso dan Banyaknya Perempuan dalam Hidupnya

Pablo Picasso dikenal memiliki banyak pasangan sepanjang hidupnya, baik secara resmi maupun tidak. Di antara mereka yang paling dikenal adalah Fernande Olivier, Eva Gouel, Olga Khokhlova, Marie-Thérèse Walter, Dora Maar, Françoise Gilot, dan Jacqueline Roque.

Picasso dan Politik: Seniman, Komunis, dan Pejuang Anti-Perang

Banyak dari perempuan ini menjadi muse utama dalam karya-karya Picasso. Ia melukis mereka dalam berbagai bentuk: romantis, sensual, abstrak, bahkan terkadang brutal. Namun di balik karya-karya yang indah itu, tersimpan relasi kuasa yang timpang.

Halaman Selanjutnya
img_title