Ketika Kambing Memanjat Pohon Argan, Para Petani Memanen Minyaknya
- facebook/Myra Clerge
Tamri, WISATA – Anda pasti pernah melihat ayam bertengger di atas pohon atau kucing yang memanjat pohon. Tetapi pernahkah Anda melihat sekelompok kambing yang bertengger bersama-sama pada dahan pohon? Fenomena ini terjadi di Maroko, di mana kambing-kambing peliharaan petani setempat telah menarik wisatawan dan fotografer.
Bukan pohon sembarang pohon, yang dipanjat oleh kambing-kambing tersebut adalah pohon argan (Argania spinosa) di mana buahnya menghasilkan minyak alami dan dikenal sebagai minyak yang termahal. Kambing-kambing itu secara alami tertarik pada buah pohon argan.
Dilansir dari atlasobscura.com, petani lokal membiarkan kambing-kambing tersebut memanjat pohon argan, bahkan mereka cenderung membudidayakan praktik pemberian makan yang aneh ini. Secara alami, kambing akan tertarik pada buah argan yang berkulit tebal dan memiliki pulpa yang harum.
Para petani juga mendorong keinginan kambing dengan cara memancing kambing untuk memanjat pohon. Seseorang akan naik ke pohon dengan membawa gandum dan membuat kambing itu mengikutinya.
Hal ini dilakukan karena kotoran hewan yang agak menguntungkan. Biji buah argan tidak dapat dicerna, jadi begitu kambing telah melakukan pekerjaan rumit memakan buah dari cabang-cabang tinggi, para penggembala kambing mengumpulkan beberapa biji dari kotoran, untuk diolah menjadi minyak.
Para petani akan mengumpulkan biji-biji ini dan memprosesnya menjadi minyak yang berharga. Sebagai informasi, minyak argan selain baik untuk kesehatan dan kecantikan kulit, bermanfaat juga untuk menyuburkan dan melembapkan rambut. Selain itu, jenis minyak ini juga diketahui dapat mengatasi ketombe di kulit kepala. Ini berkat kandungan vitamin E dan antioksidan yang terdapat pada minyak argan.
Sayangnya, karena kambing bisa sangat menguntungkan bagi pemiliknya, semakin banyak kambing telah dibawa untuk “dipaksa” memanjat di daerah tersebut, akibatnya terjadi penurunan kesehatan pohon argan yang tersisa