Undang HNSI, Pj Gubernur Bahtiar Serap Aspirasi Nelayan Sulsel
- sulselprov.go.id
Ia menyampaikan, ada empat hal penting dialami para nelayan, mulai dari kepastian harga serta kepastiannya. Kemudian persoalan izin bagi seluruh nelayan di Sulsel. Saat ini, dari 50.000 kapal nelayan, baru 20.000 kapal yang memiliki izin usaha.
Kemudian, masalah Bahan Bakar Minyak (BBM) selalu menjadi masalah klasik di hampir semua daerah. Nelayan membutuhkan sampai 3 ton BBM untuk bisa keluar mencari ikan sampai ke perbatasan NTB dan provinsi lainnya. Belum lagi soal konflik antara nelayan antar daerah di Sulsel, bahkan konflik antara provinsi acap kali terjadi.
"Konflik sesama anggota kami. Konflik dengan berbagai daerah. Ada di NTB, NTT, Bali, Maluku, Papua," tuturnya.
Ketua HNSI Makassar, HM Arsyad, menambahkan, nelayan Makassar sudah cukup jauh melakukan pencarian ikan sampai ke Kalimantan, Maluku, NTT dan NTB.
"Jauh sekali lokasi pencarian ikan para nelayan saat ini, karena belum ada teknologi yang memadai untuk para nelayan. Kami mohon kepada provinsi untuk perhatikan persoalan yang dihadapi nelayan," ujarnya.
Sumber: sulselprov.go.id