PANTAUAN KUALITAS UDARA: Kota Tangerang dan Sekitarnya, Tanggal 12 September 2023

Tangerang Banten
Sumber :
  • unsplash

Tangerang Selatan, Banten, WISATA - Pada tanggal 12 September 2023, kualitas udara di Kota Tangerang dan wilayah sekitarnya menunjukkan kondisi yang tidak menguntungkan. Kualitas udara saat ini diklasifikasikan sebagai "Tidak Sehat," yang berarti bahwa semua orang mungkin mulai mengalami dampak kesehatan, dan anggota kelompok sensitif berisiko mengalami dampak kesehatan yang lebih serius.

Indonesia-Korea Selatan Resmikan Ekosistem Baterai dan Kendaraan Listrik di Karawang

Kualitas Udara Tidak Sehat dengan Peningkatan Tingkat PM2.5 dan PM10

Pantauan kualitas udara menunjukkan bahwa polutan utama yang memengaruhi kualitas udara di Tangerang adalah PM2.5, yaitu materi partikulat dengan diameter kurang dari 2,5 mikron, dan PM10, yaitu materi partikulat dengan diameter kurang dari 10 mikron. Tingkat PM2.5 saat ini mencapai 56.51 µg/m3, yang diklasifikasikan sebagai "Tidak Sehat." Tingkat PM10 mencapai 81.35 µg/m3, yang diklasifikasikan sebagai "Sedang." Tingkat tinggi PM2.5 dan PM10 dapat memiliki dampak serius pada kesehatan pernapasan.

JAKARTA : Siap-siap, Akan Ada Razia Uji Emisi untuk Kendaraan Bermotor Anda Mulai 1 November 2023

Selain PM2.5 dan PM10, beberapa polutan lainnya juga terpantau:

  • Karbon Monoksida (CO) dengan tingkat 760 µg/m3, yang mendapat kategori "Baik."
  • Nitrogen Dioksida (NO2) dengan tingkat 26.08 µg/m3, juga mendapat kategori "Baik."
  • Ozon (O3) dengan tingkat 186.75 µg/m3, yang juga diklasifikasikan sebagai "Baik."
  • Sulfur Dioksida (SO2) dengan tingkat 45.7 µg/m3, yang mendapat kategori "Baik."

Tindakan Pencegahan Penting

KUALITAS UDARA: Depok, Jawa Barat, Peringatan Darurat Kesehatan

Dalam situasi seperti ini, sangat penting bagi warga Tangerang dan sekitarnya untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai, termasuk:

1.    Batas Aktivitas di Luar Ruangan: Hindari beraktivitas di luar ruangan jika tidak perlu, terutama bagi anggota kelompok sensitif.

2.    Gunakan Masker Wajah: Jika Anda harus keluar, gunakan masker wajah atau alat pelindung pernapasan yang sesuai.

3.    Pantau Informasi Kualitas Udara: Tetap up-to-date dengan informasi kualitas udara dan cuaca terkini.

4.    Konsultasi dengan Ahli Kesehatan: Jika Anda mengalami masalah pernapasan atau gejala kesehatan lainnya, segera berkonsultasi dengan ahli kesehatan.

Kualitas udara yang buruk dapat berdampak serius pada kesehatan, oleh karena itu, tindakan pencegahan dan pemantauan terus-menerus sangat penting dalam kondisi seperti ini.