Merger XL Axiata dan Smartfren: Babak Baru Industri Telekomunikasi Indonesia

Merger XL Axiata dan Smartfren
Sumber :
  • XL Axiata

Nama-nama besar di balik XLSmart tentu menarik perhatian. Salah satunya adalah Merza Fachys, sosok yang selama ini dikenal sebagai salah satu pemimpin penting di Smartfren. Dalam struktur baru ini, ia diusulkan untuk menduduki posisi sebagai Director & Chief Regulatory Officer.

Pertumbuhan Ekonomi Sumatera 2024 Capai 4,5%, Pendorong Ekonomi Nasional di Tengah Tantangan Global

Sementara itu, pucuk pimpinan XLSmart akan dipegang oleh Rajeev Sethi, CEO Robi Axiata yang memiliki rekam jejak internasional yang kuat. Penunjukan Rajeev sebagai Chief Executive Officer XLSmart menunjukkan bahwa perusahaan ini ingin membawa perspektif global ke dalam strategi bisnisnya.

Tak kalah menarik adalah nama I Gede Darmayusa, yang diusulkan sebagai Chief Integration and Network Integration Officer. I Gede akan memimpin “Tim Integrasi,” yang bertugas merancang langkah-langkah untuk menyatukan infrastruktur, layanan, dan sumber daya dari XL Axiata dan Smartfren. Dengan latar belakangnya sebagai Direktur & Chief Technology Officer di XL Axiata, I Gede memiliki pengalaman teknis yang tidak diragukan lagi.

Upaya Pemerintah dalam Mewujudkan Konektivitas Digital yang Merata dan Inklusif

Langkah Awal Menuju Sinergi

Proses integrasi dua perusahaan besar ini tentu bukan perkara mudah. Tim Integrasi yang dipimpin oleh I Gede Darmayusa menghadapi tugas besar untuk menyatukan dua infrastruktur yang sebelumnya berjalan secara terpisah. Namun, di sinilah keunggulan dari merger ini mulai terlihat. Dengan menggabungkan infrastruktur XL Axiata dan Smartfren, XLSmart memiliki kesempatan untuk memperluas cakupan layanan hingga ke pelosok-pelosok Indonesia.

Pemerataan Akses Internet dan Pembangunan Infrastruktur Digital di Seluruh Indonesia

Tidak hanya itu, sinergi ini juga memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional. Misalnya, duplikasi infrastruktur yang selama ini menjadi kendala dapat dihilangkan, sehingga biaya operasional bisa ditekan. Dana yang dihemat ini nantinya bisa dialokasikan untuk pengembangan teknologi baru seperti jaringan 5G dan IoT, yang semakin relevan di era digital ini.

Dampak Merger Bagi Konsumen

Halaman Selanjutnya
img_title