PENARI PENJAGA NEGERI: Sambut Hari Kebaya Nasional, Gelar Tari Bersama dan Wisata Sejarah Berkebaya
- Sendang Wangi
Melalui kegiatan observasi bangunan dan pemaparan sejarah ini, diharapkan para peserta tidak hanya semakin mencintai dan menghargai pakaian kebaya yang dikenakannya, namun juga menghargai nilai-nilai sejarah yang ada di Gedung AA Maramis dan Jusuf Anwar.
Dengan demikian, akan terbangun rasa memiliki dan turut melestarikan kedua Gedung tersebut.
Acara berlangsung dengan gembira dan lancar, walau sempat diguyur hujan deras. “Panitia serius mempersiapkan diri untuk pelaksanaan acara ini. Kami melakukan survei lokasi sampai dua kali, dan memikirkan beberapa skenario jika kondisi hujan,” ujar Shinta yang memandu acara ini.
“Panitia bahkan memantau tiga situs ramalan cuaca, termasuk BMKG,” imbuh Rini, salah satu panitia dan pegiat Kebaya.
Meski akhirnya berjalan lancar, sempat muncul keraguan.
“Awalnya saya ragu mengadakan kegiatan ini, apakah ada peminatnya. Ternyata, saat pendaftaran dibuka, hanya dalam waktu 2 hari, kuota peserta 50 orang terpenuhi. Padahal informasi kegiatan ini hanya dibuka di grup Penari Penjaga Negeri. Kami senang sekali format acara ini ternyata diminati,” tutur Sendang Wangi.
Sementara itu, Henni, anggota tim Penari Penjaga Negeri mengakui, banyak sahabat di luar Penari Penjaga Negeri yang sebenarnya ingin mengikuti kegiatan ini, namun terbentur jumlah kuota yang terbatas.