MALANG: Kejurnas Terjun Payung KASAU Cup 2023 Munculkan Atlet Muda Berbakat
Senin, 2 Oktober 2023 - 21:23 WIB
Sumber :
- Agustinus
Malang, WISATA – Kejurnas Terjun Payung KASAU Cup 2023 di Malang, Jawa Timur yang berakhir pada hari Minggu (1/10/2023) kemarin, memunculkan atlet-atlet muda berbakat.
Atlet yang paling muda adalah Rizky Ananda Yudha atau yang biasa dipanggil Ray.
Meski usia Ray, saat ini baru 20 tahun, namun ia sudah menunjukkan bakat prestasi yang menggembirakan.
Ray memperkuat tim dari provinsi Kalimantan Barat.
Rangking yang diraih Ray pada Kejurnas ini adalah 22 dari 56 peserta dengan nilai yang diraih adalah 89 cm.
Hal ini menunjukkan, bahwa anak muda ini perlu diperhitungkan dalam tim.
Jumlah terjun Ray memang masih sangat sedikit yaitu 56 kali, dibandingkan kebanyakan atlet di nomor Ketepatan Mendarat yang ikut Kejurnas, jumlah terjunnya sudah ratusan kali bahkan ribuan kali.
Karena Kejurnas KASAU Cup 2023 ini adalah event yang penting apalagi sekaligus sebagai Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional, maka pihak universitas bersedia memberi ijin kepada Ray untuk meninggalkan kampus sementara waktu.
Sedangkan belajar nomor Ketepatan Mendarat, ia dilatih oleh Agus Ketheq
Malang, WISATA – Kejurnas Terjun Payung KASAU Cup 2023 di Malang, Jawa Timur yang berakhir pada hari Minggu (1/10/2023) kemarin, memunculkan atlet-atlet muda berbakat.
Atlet yang paling muda adalah Rizky Ananda Yudha atau yang biasa dipanggil Ray.
Meski usia Ray, saat ini baru 20 tahun, namun ia sudah menunjukkan bakat prestasi yang menggembirakan.
Ray memperkuat tim dari provinsi Kalimantan Barat.
Rangking yang diraih Ray pada Kejurnas ini adalah 22 dari 56 peserta dengan nilai yang diraih adalah 89 cm.
Hal ini menunjukkan, bahwa anak muda ini perlu diperhitungkan dalam tim.
Jumlah terjun Ray memang masih sangat sedikit yaitu 56 kali, dibandingkan kebanyakan atlet di nomor Ketepatan Mendarat yang ikut Kejurnas, jumlah terjunnya sudah ratusan kali bahkan ribuan kali.
Karena Kejurnas KASAU Cup 2023 ini adalah event yang penting apalagi sekaligus sebagai Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional, maka pihak universitas bersedia memberi ijin kepada Ray untuk meninggalkan kampus sementara waktu.
Sedangkan belajar nomor Ketepatan Mendarat, ia dilatih oleh Agus Ketheq