Aristoteles dan Konsep Realisme dalam Filsafat Barat: Akar Pemikiran Modern dari Sang Filsuf Yunani

Aristoteles
Aristoteles
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

Konsekuensi Realisme dalam Ilmu Pengetahuan

Pandangan realisme Aristoteles membuka jalan bagi metode ilmiah. Ia mengajarkan bahwa pengetahuan diperoleh melalui observasi, eksperimen, dan pengambilan kesimpulan logis. Itulah sebabnya Aristoteles dijuluki sebagai "Bapak Ilmu Pengetahuan".

Realisme juga memengaruhi perkembangan biologi, fisika, dan logika. Dalam Historia Animalium, misalnya, Aristoteles mendokumentasikan lebih dari 500 spesies hewan berdasarkan pengamatan langsung—langkah awal yang sangat ilmiah di zamannya.

Realisme dalam Etika dan Politik

Dalam bidang etika, realisme Aristoteles terlihat dalam karyanya Etika Nikomakea. Ia tidak berbicara tentang moralitas ideal di dunia ide, tetapi tentang bagaimana manusia bisa mencapai kebajikan dalam kehidupan nyata melalui praktik kebiasaan dan kehendak baik.

Sementara itu, dalam Politika, Aristoteles menekankan bahwa negara dan hukum harus didasarkan pada kenyataan sosial masyarakat, bukan hanya idealisme utopis. Ia percaya bahwa negara terbaik adalah negara yang dapat menyeimbangkan kepentingan umum dan individu dengan mempertimbangkan kondisi nyata masyarakatnya.

Realisme Aristoteles dan Filsuf-Filsuf Muslim