10 Gagasan Besar dalam Buku ‘Philosophy for Life’ Karya Jules Evans yang Bisa Mengubah Cara Pandang Anda

Jules Evans
Jules Evans
Sumber :
  • Cuplikan layar

Jakarta, WISATA - Di tengah dunia modern yang serba cepat, penuh tekanan, dan dipenuhi gangguan digital, banyak orang mencari cara hidup yang lebih tenang dan bermakna. Buku Philosophy for Life and Other Dangerous Situations karya Jules Evans menjadi salah satu referensi penting yang mengajak pembaca kembali kepada kebijaksanaan kuno untuk menjawab tantangan zaman sekarang.

Dalam buku ini, Evans menunjukkan bagaimana filsafat Stoik dan aliran kuno lainnya masih sangat relevan dalam membantu manusia modern membangun ketahanan mental, kejernihan berpikir, dan makna hidup. Ia tidak hanya menjelaskan teori, tetapi juga menghadirkan praktik kehidupan nyata yang mudah diterapkan. Berikut sepuluh gagasan besar dari buku tersebut yang bisa menginspirasi siapa saja.

1. Filsafat Adalah Terapi Jiwa

Jules Evans percaya bahwa filsafat bukan sekadar pemikiran akademik, melainkan alat praktis untuk menyembuhkan luka batin dan menata hidup. Ia menyebutnya sebagai bentuk “terapi spiritual” yang dapat membantu manusia mengelola emosi, menghadapi penderitaan, dan menemukan kejelasan dalam hidup.

2. Kita Tidak Bisa Mengontrol Segalanya

Gagasan Stoik klasik yang dihidupkan Evans adalah membedakan antara apa yang bisa dan tidak bisa kita kendalikan. Kita tidak bisa mengontrol opini orang lain, cuaca, atau takdir, tapi kita bisa mengontrol respon, sikap, dan nilai-nilai diri kita sendiri.

3. Emosi Bisa Dilatih, Bukan Ditekan