Ilmuwan Membuktikan Ikan Menderita 'Rasa Sakit Hebat' Setidaknya selama 10 Menit setelah Ditangkap

Ikan di Pasar
Ikan di Pasar
Sumber :
  • pixabay

Hal ini dapat menunda hilangnya kesadaran lebih jauh, sehingga memperparah penderitaan. Paparan es juga berisiko merusak jaringan, syok termal dan ketakutan yang berkepanjangan.

Penelitian menunjukkan bahwa penderitaan tidak selalu dimulai pada saat penyembelihan. Penderitaan sering kali dimulai jauh sebelum penyembelihan.

Metode pemingsanan dapat membantu ikan kurang menderita. Sebuah penelitian mengevaluasi dua jenis pemingsanan: listrik dan perkusif. Pemingsanan listrik, jika digunakan dengan benar, dapat menghemat 60 hingga 1.200 menit penderitaan untuk setiap dolar yang dikeluarkan. Ini menjadikannya salah satu intervensi kesejahteraan yang paling hemat biaya yang diketahui.

Namun penerapannya masih belum konsisten. Dalam banyak pengaturan komersial, pemingsanan listrik gagal membuat ikan pingsan secara andal. Penempatan elektroda yang buruk, voltase yang tidak memadai atau mesin yang rusak dapat merusak potensi manfaatnya.

Pemingsanan perkusif dengan melakukan pukulan fisik ke kepala telah menunjukkan konsistensi yang lebih baik dalam pengaturan laboratorium. Namun, sulit untuk diukur. Ikan bervariasi dalam ukuran. Peralatan harus dikalibrasi dengan tepat. Kelelahan pekerja juga mengurangi efektivitas. Setiap kesalahan berarti ikan tetap sadar saat kehabisan darah.

Penyembelihan ikan hanya berlangsung beberapa menit dalam kehidupan hewan, tetapi menit-menit ini bisa sangat menyakitkan. Dibandingkan dengan reformasi jangka panjang di peternakan, perbaikan penyembelihan lebih mudah diterapkan dan memengaruhi miliaran jiwa.

Penulis studi berpendapat bahwa berinvestasi pada alat pemingsanan yang lebih baik dan pelatihan pekerja dapat memberikan keuntungan kesejahteraan yang sangat besar.