Rahasia Kebahagiaan dari Leo Tolstoy: Pilih untuk Bahagia, Apa pun Keadaannya!

Leo Tolstoy
Leo Tolstoy
Sumber :
  • Image Creator Bing/Handoko

Jakarta, WISATA - Kebahagiaan adalah tujuan hidup yang dicari oleh hampir setiap orang di dunia ini. Namun, apa sebenarnya arti kebahagiaan, dan bagaimana cara mencapainya? Leo Tolstoy, seorang penulis besar dan filsuf asal Rusia, memberikan jawaban sederhana melalui salah satu kutipannya yang paling terkenal: “Jika kamu ingin bahagia, maka berbahagialah.”

Kutipan ini mungkin terdengar sederhana, tetapi memiliki makna yang sangat mendalam. Tolstoy mengajarkan bahwa kebahagiaan sejati tidak bergantung pada faktor eksternal seperti kekayaan, status sosial, atau pencapaian besar, melainkan pada keputusan pribadi untuk menjadi bahagia. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana kebahagiaan dapat menjadi pilihan, mengapa pandangan Tolstoy tetap relevan hingga saat ini, dan langkah praktis untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

1. Kebahagiaan Adalah Pilihan, Bukan Tujuan

Kutipan Tolstoy ini menggarisbawahi bahwa kebahagiaan bukanlah sesuatu yang harus kita kejar atau temukan di luar diri kita. Sebaliknya, kebahagiaan adalah kondisi batin yang dapat kita pilih setiap hari, terlepas dari situasi atau tantangan yang kita hadapi.

Banyak orang percaya bahwa kebahagiaan hanya bisa dicapai melalui pencapaian tertentu—membeli rumah mewah, mendapatkan promosi di pekerjaan, atau bahkan memiliki pasangan yang sempurna. Namun, penelitian dari Harvard Study of Adult Development, yang berlangsung selama lebih dari 80 tahun, menunjukkan bahwa kebahagiaan tidak ditentukan oleh faktor materi. Sebaliknya, hubungan yang sehat, rasa syukur, dan kemampuan menerima diri sendiri adalah kunci kebahagiaan sejati.

2. Pandangan Tolstoy Tentang Kebahagiaan

Leo Tolstoy adalah seorang filsuf yang mendalami banyak aspek kehidupan manusia, termasuk kebahagiaan. Menurutnya, kebahagiaan adalah kondisi batin yang dapat dicapai oleh siapa saja, tanpa memandang status sosial atau kekayaan materi.