Rahasia di Balik Kuda Troya: Strategi Militer Terhebat dalam Sejarah Kuno

Perang Troya
Sumber :
  • Image Creator Bing/Handoko

Jakarta, WISATA - Kisah Perang Troya selalu menjadi bagian yang tak terpisahkan dari mitologi Yunani, mengisahkan pertempuran hebat antara orang-orang Yunani dan Troya yang bertahan selama lebih dari sepuluh tahun. Namun, yang paling menarik perhatian bukan hanya lamanya pertempuran, melainkan salah satu strategi militer paling cerdik yang pernah ada: Kuda Troya. Strategi ini membuktikan bahwa kemenangan tidak selalu harus diraih dengan kekuatan, tetapi juga dengan kecerdikan.

Asal-Usul Kuda Troya

Setelah bertahun-tahun pertempuran tanpa hasil, orang-orang Yunani di bawah kepemimpinan Odysseus merasa perlu melakukan taktik yang berbeda. Mereka menghadapi benteng Troya yang sulit ditembus, dan semua upaya langsung untuk menyerang terbukti gagal. Di sinilah lahir ide tentang Kuda Troya, sebuah strategi yang menggabungkan penipuan, kesabaran, dan manipulasi psikologis.

Odysseus, yang terkenal karena kecerdasannya, menyarankan agar mereka membuat patung kuda raksasa dari kayu yang tampaknya diberikan sebagai hadiah kepada Troya. Namun, kuda tersebut berongga di dalamnya dan diisi dengan pasukan elit Yunani yang siap menyerang. Yunani kemudian pura-pura menyerah dan berlayar menjauh dari pantai Troya, meninggalkan Kuda Troya sebagai tanda penghormatan.

Troya Terkecoh

Pasukan Troya yang sudah lelah dan mulai percaya bahwa Yunani telah mundur, menerima Kuda Troya sebagai hadiah kemenangan. Mereka menarik patung tersebut masuk ke dalam kota sebagai simbol keperkasaan mereka. Di tengah pesta dan perayaan, malam itu menjadi mimpi buruk bagi Troya. Saat malam tiba dan orang-orang Troya tertidur, pasukan Yunani keluar dari perut Kuda Troya, membuka gerbang kota, dan memulai penyerangan besar yang akhirnya menghancurkan kota.

Kejeniusan Taktik Kuda Troya