Musankwa sanyatiensis, Dinosaurus baru dari Zimbabwe 210 Juta Tahun yang Lalu

Fosil Musankwa sanyatiensis yang Ditemukan
Sumber :
  • wikipedia.org/Barrett

Afrika memiliki sejarah panjang dalam penemuan dinosaurus, dengan dinosaurus pertama di belahan bumi selatan ditemukan di Afrika Selatan hanya tiga tahun setelah istilah ‘dinosaurus’ diciptakan oleh Sir Richard Owen pada tahun 1842. Namun, sebagian besar fosil dinosaurus yang diketahui hanya ditemukan di benua Afrika. 10 negara, khususnya di belahan bumi utara, menyebabkan sedikitnya representasi keanekaragaman dinosaurus Afrika dalam catatan fosil global. “Alasan utama rendahnya representasi fosil dinosaurus Afrika adalah karena ‘pengambilan sampel yang kurang’,” kata Barrett. “Sederhananya, jumlah orang yang mencari dan menggali dinosaurus lebih sedikit dibandingkan wilayah lain di dunia,” ujarnya. 

Meskipun penemuan di Afrika lebih sedikit, banyak dari fosil-fosil ini penting secara historis dan ilmiah. Ini termasuk beberapa dinosaurus tertua seperti Nyasasaurus parringtoni dari Tanzania dan Mbiresaurus raathi dari Zimbabwe, serta fauna dinosaurus yang kaya dari Afrika Selatan, Tanzania, Niger dan Maroko. 

Sedimen pada periode Trias Akhir-Jura Awal di Zimbabwe sangat penting untuk memahami kepunahan pada periode Trias Akhir, sebuah peristiwa bencana yang secara dramatis mengubah keanekaragaman hayati bumi sekitar 200 juta tahun yang lalu. Lapisan-lapisan yang berbeda ini memberikan wawasan tentang bagaimana perbedaan usia sedimen yang mengandung fosil di seluruh dunia dan membantu menyatukan gambaran global kehidupan prasejarah. 

Spesies dinosaurus baru ini juga menyoroti potensi yang belum dimanfaatkan di kawasan ini untuk penemuan paleontologi lebih lanjut. Barrett menguraikan: “Selama enam tahun terakhir, banyak situs fosil baru telah tercatat di Zimbabwe, menghasilkan beragam hewan prasejarah, termasuk fitosaurus Afrika daratan pertama di sub-Sahara (reptil mirip buaya purba), amfibi metoposaurid (berlapis baja raksasa), lungfish dan sisa-sisa reptil lainnya.”

Dengan semakin banyaknya situs fosil yang dieksplorasi dan digali, terdapat harapan untuk mengungkap temuan signifikan lebih lanjut yang akan menjelaskan evolusi awal dinosaurus dan ekosistem yang mereka huni. “Berdasarkan posisinya dalam pohon keluarga dinosaurus, Musanwka sanyantiensis adalah dinosaurus pertama dari jenisnya dari Zimbabwe,” jelas Dr Kimi Chapelle dengan penuh semangat. “Oleh karena itu, hal ini menyoroti potensi wilayah ini untuk penemuan paleontologi lebih lanjut,” katanya.