“Self-Perception is a Zoo”: Jen Sincero Ajak Pembaca Keluar dari Kekacauan Mental dan Mencintai Diri Sendiri

“You Are a Badass” Karya Jen Sincero
“You Are a Badass” Karya Jen Sincero
Sumber :
  • Cuplikan layar

Jakarta, WISATA – Dalam buku motivasinya yang terkenal You Are a Badass, penulis dan pelatih kehidupan Jen Sincero menulis kutipan yang mencolok dan penuh makna:

“Self-perception is a zoo.”

Ungkapan ini tidak hanya menarik secara metaforis, tetapi juga merefleksikan kondisi psikologis banyak orang saat ini. Di balik senyum yang ditampilkan di media sosial atau pencapaian luar yang tampak mengesankan, banyak individu yang sebenarnya bergulat dengan cara pandang yang kacau tentang diri mereka sendiri.

Kebun Binatang Mental: Trauma, Ketakutan, dan Keyakinan Lama

Kebun binatang yang dimaksud Sincero bukanlah tempat fisik, melainkan simbol dari pikiran kita sendiri yang penuh dengan berbagai “binatang liar”: trauma masa lalu, ketakutan tak berdasar, keyakinan negatif, hingga suara-suara batin yang terus meremehkan diri sendiri. Semua ini adalah hasil dari pengalaman hidup yang membentuk cara pandang kita terhadap diri sendiri, sering kali secara tidak sadar.

Contohnya:

  • Suara masa kecil yang berkata “kamu tidak cukup pintar”.
  • Pengalaman ditolak yang membuat kita takut mencoba.
  • Lingkungan yang memupuk rasa tidak percaya diri.

Semua ini menumpuk menjadi narasi internal yang kacau dan saling bertabrakan, persis seperti suasana kacau di kebun binatang yang penuh suara dan kegaduhan.

Waktunya Membebaskan Diri

Melalui metafora ini, Jen Sincero mengajak pembacanya untuk menyadari bahwa cara kita melihat diri sendiri bisa saja keliru dan perlu dibenahi. Ia menekankan pentingnya memisahkan antara:

  • Siapa kita sebenarnya, dengan
  • Apa yang telah kita alami.

Menurutnya, kita terlalu sering mendefinisikan diri berdasarkan kesalahan, kegagalan, atau luka masa lalu, dan lupa bahwa kita berhak menciptakan narasi baru yang lebih memberdayakan.

Membangun Citra Diri dengan Cinta

Sincero mendorong pembaca untuk mengganti narasi “kacau” itu dengan pandangan yang penuh cinta, penghargaan, dan rasa hormat terhadap diri sendiri. Beberapa langkah yang bisa diambil antara lain:

1.     Sadari suara negatif di kepala dan tantang kebenarannya.

2.     Praktikkan afirmasi positif setiap hari.

3.     Tulis ulang cerita hidupmu dengan fokus pada kekuatan, bukan luka.

4.     Kelilingi dirimu dengan orang yang membangun, bukan yang menjatuhkan.

5.     Maafkan masa lalu, dan beri dirimu izin untuk tumbuh.

“Jika kamu terus melihat dirimu sebagai korban, kamu akan terus hidup sebagai korban. Tapi jika kamu melihat dirimu sebagai pemenang yang sedang berproses, kamu membuka pintu perubahan,” ujar Sincero dalam salah satu babnya.

Kesimpulan: Saatnya Menjadi Penjaga Kebun Binatang Sendiri

Dengan mengatakan “self-perception is a zoo,” Jen Sincero tidak sedang meremehkan pergulatan batin seseorang. Sebaliknya, ia ingin menunjukkan bahwa ada kekacauan dalam diri yang harus dikenali dan dikelola. Dan kabar baiknya, kita bisa menjadi “penjaga” kebun binatang itu—menenangkan hewan liar di dalam, merawatnya, atau bahkan melepaskannya.

Kuncinya adalah kesadaran, keberanian, dan cinta pada diri sendiri.

Mulailah melihat diri bukan sebagai kumpulan luka, tetapi sebagai potensi yang belum sepenuhnya kamu sadari.