Beberapa Isu di Word Water Forum ke-10, Bali 18-24 Mei 2024, Salah Satunya adalah Onlimo
- IG/worldwaterforum10
Bali, WISATA – Pemantauan kualitas sumber daya air merupakan salah satu isu yang diusung Indonesia dalam Word Water Forum ke-10 yang akan diselenggarakan di Bali pada 18--24 Mei 2024. Isu kunci yang diusung termasuk Water Quality Assessment dan Ecosystem Health di mana Indonesia akan memaparkan sistem pemantauan kualitas air, salah satunya Onlimo yang digunakan untuk penghitungan Indeks Kualitas Air.
Peningkatan kualitas air juga akan menjadi salah satu topik yang dibahas untuk menjadi pembelajaran bersama negara-negara yang mengikuti Word Water Forum ke-10, mengingat Indonesia sudah melakukan berbagai upaya peningkatan seperti pembangunan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) komunal dan unit usaha kecil serta ekoriparian.
Ekoriparian adalah suatu konsep untuk mengembalikan fungsi sungai seperti alaminya, yaitu mengalirkan air sungai secara terus menerus. Ekoriparian juga berfungsi untuk menurunkan beban pencemaran yang masuk ke sungai, sehingga kualitas air sungai membaik. Program ini sudah dijalankan sejak 2020.
Seiring dalam penerapannya selain aspek lingkungan, ekoriparian juga mempertimbangkan aspek sosial ekonomi. Seperti membangun area rekreasi, olahraga, dan pembelajaran publik. Konsep ini nantinya diharapkan dapat mengembalikan sungai sebagai sumber kehidupan dan menjadikan sungai sebagai halaman depan tempat publik berinteraksi sehingga tercipta budaya malu membuang sampah dan limbah ke sungai. Adapun lokasinya sebagian besar di Jawa Barat antara lain di DAS Ciliwung, Citarum, Cisadane, Cidurian, Ciujung dan Ciberang.
World Water Forum ke-10 kali ini fokus membahas empat hal, yakni konservasi air (water conservation), air bersih dan sanitasi (clean water and sanitation), ketahanan pangan dan energi (food and energy security), serta mitigasi bencana alam (mitigation of natural disasters).
Sebanyak 244 sesi dalam forum tersebut diharapkan dapat memberikan hasil konkret mengenai pengarus utamaan pengelolaan air terpadu untuk pulau-pulau kecil atau integrated water resources management (IWRM) on Small Islands, pembentukan pusat keunggulan atau praktik terbaik untuk ketahanan air dan iklim atau Centre of Excellence on Water and Climate Resilience (COE), serta penetapan Hari Danau Sedunia.
Sumber: Indonesia.go.id