Wow! Wisatawan Indonesia Melonjak, Jawa Timur Jadi Destinasi Terfavorit
- kominfo.jatimprov.go.id
Malang, WISATA - Pariwisata di Indonesia semakin menggeliat di tahun 2025, terutama di Jawa Timur yang kini menjadi destinasi favorit wisatawan nusantara. Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa Jawa Timur berhasil menarik lebih dari 200 juta kunjungan wisatawan domestik. Angka ini menjadikan provinsi ini sebagai tujuan utama perjalanan wisatawan nusantara, mengalahkan Jawa Barat dan Jawa Tengah yang sebelumnya lebih dominan.
Jawa Timur, Surga Wisata yang Lengkap dan Memikat
Keberhasilan Jawa Timur sebagai destinasi favorit tak lepas dari kekayaan alam dan budaya yang dimilikinya. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyebutkan bahwa provinsinya memiliki banyak destinasi wisata kelas dunia yang sulit ditemukan di tempat lain. Kawah Ijen dengan fenomena api biru yang langka, Gunung Bromo yang eksotis dengan pemandangan matahari terbitnya yang spektakuler, serta Gili Iyang yang dikenal memiliki kandungan oksigen tertinggi kedua di dunia, menjadi magnet utama bagi para pelancong.
Tidak hanya itu, kota-kota seperti Surabaya, Malang, dan Sidoarjo menjadi pusat kunjungan wisatawan karena menawarkan beragam atraksi mulai dari wisata alam, budaya, hingga kuliner yang menggoda selera. Jawa Timur juga aktif menggelar berbagai festival dan event pariwisata, dengan total sekitar 250 acara sepanjang tahun 2023, termasuk delapan event yang masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) yang diakui oleh Kemenparekraf RI.
Dampak Positif bagi Ekonomi Lokal
Wisatawan domestik yang berkunjung ke Jawa Timur rata-rata mengeluarkan biaya sekitar Rp 2,43 juta per perjalanan. Dari total pengeluaran ini, mayoritas digunakan untuk akomodasi, transportasi, dan makanan-minuman. Jika dihitung secara keseluruhan, sektor pariwisata di Jawa Timur menghasilkan transaksi lebih dari Rp 487 triliun dalam setahun. Angka ini menunjukkan betapa pentingnya pariwisata sebagai penggerak ekonomi daerah.
Gubernur Khofifah optimistis angka kunjungan wisatawan akan terus meningkat karena pemerintah provinsi terus gencar melakukan promosi melalui media massa dan media sosial. Selain itu, program misi pariwisata yang menyasar warga Jawa Timur di luar daerah juga menjadi strategi efektif untuk mengajak mereka kembali menyambangi tanah leluhur sambil berwisata.