Tangan Kanan Shin Tae-yong Respons Tidak Dipanggilnya Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Elkan Baggott
Sumber :
  • tvonews.com

Jakarta, WISATA - Tangan kanan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yakni Nova Arianto, merespons isu tidak dipanggilnya Elkan Baggott ke skuad Garuda jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Spekulasi mengenai keputusan ini telah menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola tanah air.

TIM U-16: Garuda Muda Bakal Tampilkan Permainan Terbaik lawan Australia, Senin Malam

Shin Tae-yong telah memanggil 22 pemain untuk menghadapi Irak dan Filipina pada pertandingan lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan digelar pada Juni mendatang. Pertandingan penting ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, di mana Timnas Indonesia bertekad untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia akan menjamu Irak pada tanggal 6 Juni dan Filipina pada tanggal 11 Juni. Kemenangan di salah satu dari dua pertandingan tersebut akan memastikan langkah skuad Garuda ke putaran berikutnya. Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi kedua klasemen sementara Grup F dengan tujuh poin.

Optimisme Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Untuk menghadapi dua pertandingan krusial tersebut, Shin Tae-yong memanggil pemain-pemain terbaiknya. Nama-nama seperti Jordi Amat, Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan Jay Idzes tetap dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia. Selain itu, pemain-pemain yang memperkuat Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 seperti Marselino Ferdinan dan Justin Hubner juga kembali dipanggil.

Namun, keputusan Shin Tae-yong yang tidak memanggil Elkan Baggott mengejutkan banyak pihak. Padahal, Baggott tidak sedang mengalami cedera dan baru saja tampil dalam laga terakhir bersama Bristol Rovers beberapa pekan lalu. Keputusan ini memicu spekulasi bahwa mungkin ada motif lain di balik tidak dipanggilnya Baggott.

SHIN TAE-YONG: Tok....Sudah Resmi Ya, PSSI Perpanjang Kontrak STY

Isu yang beredar menyebutkan bahwa keputusan Shin Tae-yong ini dilatarbelakangi oleh kekecewaannya terhadap Baggott yang tidak merespons panggilan PSSI pada pertandingan playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea U-23. Saat itu, Timnas Indonesia U-23 sangat membutuhkan jasa Baggott karena lini pertahanan sedang mengalami krisis dengan absennya Rizky Ridho dan Justin Hubner. Akibatnya, Timnas Indonesia kalah 0-1 dari Guinea.

Shin Tae-yong sempat menyinggung ketidakhadiran Baggott dalam konferensi pers usai pertandingan tersebut. Pelatih asal Korea Selatan itu meminta kepada awak media untuk menanyakan langsung kepada Baggott mengenai keputusannya tidak hadir membela Timnas U-23.

Nova Arianto, saat dihubungi oleh tvOnenews.com pada Kamis (16/5), menyatakan bahwa keputusan ini sepenuhnya berada di tangan Shin Tae-yong. "Mungkin Coach Shin yang bisa memberikan pernyataan mengenai ini," ujar Nova. Meskipun demikian, Nova menegaskan bahwa Shin Tae-yong masih memiliki banyak pilihan pemain bertahan yang berkualitas.

Saat ini, Timnas Indonesia masih diperkuat oleh bek-bek handal seperti Rizky Ridho, Justin Hubner, Jordi Amat, dan Jay Idzes. Keputusan Shin Tae-yong untuk tidak memanggil Baggott diyakini tidak akan terlalu mempengaruhi kekuatan lini belakang Timnas Indonesia.

Di tengah spekulasi dan kontroversi ini, para penggemar sepak bola tanah air berharap Timnas Indonesia bisa tampil maksimal dan meraih kemenangan pada pertandingan melawan Irak dan Filipina. Dukungan penuh dari masyarakat tentu akan menjadi dorongan semangat bagi skuad Garuda untuk mengukir prestasi di kancah internasional.

Dengan berbagai dinamika yang terjadi di dalam tim, pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini diharapkan bisa menjadi ajang pembuktian kualitas dan kerja keras para pemain serta strategi yang diterapkan oleh Shin Tae-yong dan staf pelatih. Para pendukung Timnas Indonesia tentu berharap bahwa berbagai persoalan internal dapat diatasi demi meraih hasil terbaik dan mengharumkan nama bangsa di kancah sepak bola dunia.