Epikuros: "Tidak Ada yang Cukup untuk Orang yang Menganggap Sedikit Tidak Cukup"

Filsafat Epikureanisme
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Malang, WISATA - Epikuros, seorang filsuf Yunani kuno yang hidup pada abad ke-3 SM, terkenal dengan pandangan filosofisnya tentang kebahagiaan, kenikmatan, dan ketenangan batin. Salah satu kutipan terkenal dari Epikuros adalah, "Tidak ada yang cukup untuk orang yang menganggap sedikit tidak cukup." Kutipan ini mengandung makna mendalam tentang sikap terhadap keinginan dan kepuasan. Artikel ini akan membahas konsep tersebut dalam filsafat Epikuros dan relevansinya dalam kehidupan modern.

Bagaimana Socrates Memandang Keadilan dan Kebijaksanaan, Inilah Penjelasannya

Pemahaman Kutipan Epikuros

Makna Kutipan

Keadilan dalam Perspektif Para Filsuf Pra-Socratic, Konsepsi Democritus Sangat Menarik

Kutipan "Tidak ada yang cukup untuk orang yang menganggap sedikit tidak cukup" menekankan pentingnya sikap terhadap keinginan dan kepuasan. Menurut Epikuros, kebahagiaan tidak terletak pada pemenuhan keinginan yang tak terbatas, melainkan pada kemampuan untuk merasa puas dengan apa yang dimiliki. Orang yang selalu merasa bahwa mereka membutuhkan lebih banyak untuk bahagia tidak akan pernah merasa puas, karena keinginan mereka tidak akan pernah terpenuhi sepenuhnya.

Keinginan Alami dan Keinginan Tidak Alami

Inilah Makna Kebahagiaan dalam Pandangan Para Filsuf Muslim

Epikuros membedakan antara keinginan alami dan keinginan tidak alami. Keinginan alami adalah kebutuhan dasar yang diperlukan untuk kelangsungan hidup, seperti makanan, air, dan tempat tinggal. Keinginan tidak alami, di sisi lain, adalah keinginan yang tidak diperlukan untuk kebahagiaan sejati dan sering kali berlebihan, seperti keinginan untuk kekayaan, kekuasaan, atau ketenaran. Menurut Epikuros, kebahagiaan sejati dapat dicapai dengan memenuhi keinginan alami dan mengendalikan keinginan tidak alami.

Penerapan dalam Kehidupan Sehari-Hari

Halaman Selanjutnya
img_title