Kisah Persidangan Socrates: Ketika Kebenaran Justru Dihukum Mati
- Image Creator/Handoko
Ayam jantan itu adalah persembahan untuk dewa penyembuh—seolah Socrates mengatakan bahwa kematian telah menyembuhkannya dari penderitaan dunia.
Pelajaran dari Persidangan Socrates
Persidangan Socrates adalah pengingat tragis bahwa masyarakat kadang takut pada pemikiran bebas. Bahkan di negara yang disebut demokratis seperti Athena kala itu, seseorang bisa dihukum mati hanya karena mengajak orang berpikir.
Namun, Socrates juga membuktikan bahwa kekuatan sejati tidak datang dari senjata atau posisi, melainkan dari keteguhan hati dan integritas. Ia tidak hanya mati sebagai korban, tetapi sebagai martir filsafat.
Dari kisah ini, kita belajar pentingnya mempertahankan kebenaran, bahkan saat dunia menolaknya. Kita juga diingatkan untuk tidak takut bertanya, tidak takut berpikir, dan tidak takut berbeda.
Relevansi di Zaman Modern
Hari ini, banyak pemikir, jurnalis, aktivis, dan warga biasa di berbagai belahan dunia masih menghadapi tekanan karena bersuara. Kebebasan berpikir dan berpendapat tetap menjadi isu penting. Socrates menunjukkan bahwa berpikir tidak selalu nyaman, tetapi sangat perlu.