30 Quote Terbaik dari Al Ghazali yang Diambil dari Kimiya al Sa’adah (Kimia Kebahagiaan)
- Image Creator Grok/Handoko
Malang, WISATA - Kimiya al‑Sa’adah atau Kimia Kebahagiaan karya Al‑Ghazali menyajikan panduan spiritual yang kaya akan kebijaksanaan mengolah jiwa. Berikut tiga puluh kutipan pilihan dari karya tersebut, yang dikelompokkan menurut tema untuk memudahkan renungan.
Kutipan tentang Kebahagiaan Sejati
“Kebahagiaan hakiki bukan ditemukan di dunia, melainkan pada ketenteraman hati yang tunduk kepada Pencipta.”
“Kebahagiaan bukanlah buah kemewahan, melainkan hasil ketulusan dalam beribadah dan beramal.”
“Orang yang bahagia tidak diukur dari banyaknya harta, tetapi dari kedalaman rasa syukur.”
“Kebahagiaan adalah cahaya yang menembus kegelapan jiwa yang disucikan.”
“Dia yang mengenal dirinya akan menemukan pintu kebahagiaan yang sejati.”
“Kebahagiaan batin lahir dari kesiapan hati untuk menerima takdir dengan lapang.”
“Dalam diam yang tulus, jiwa menemukan kebahagiaan yang tak tergoyahkan.”
“Kebahagiaan sejati datang tatkala kita melepaskan diri dari kecintaan duniawi.”
“Orang yang menempatkan harapan hanya pada Tuhan, hatinya takkan pernah gersang.”
“Kebahagiaan abadi bukan tujuan akhir, melainkan perjalanan menuju keridhaan ilahi.”
Kutipan tentang Jiwa dan Keimanan
“Hati yang disinari cahaya iman akan mampu menembus keraguan paling pekat.”
“Pengetahuan tanpa keimanan bagai tubuh tanpa ruh: kering dan tak bernyawa.”
“Keimanan yang murni mengubah hati menjadi taman kebaikan.”
“Hati yang tercerahkan oleh keimanan tidak gentar menapaki liku hidup.”
“Beriman tanpa berpikir adalah kesia‑siaan; berpikir tanpa beriman adalah kebinasaan.”
“Cahaya iman akan memandu akal di setiap tikungan kesulitan.”
“Hati nurani adalah saksi paling jujur yang diberikan Tuhan kepada manusia.”
“Keimanan membebaskan jiwa, menuntunnya melampaui belenggu syahwat dan hawa nafsu.”
“Syukur dalam hati adalah bukti iman yang hidup dan berdaya.”
“Keikhlasan adalah pintu gerbang yang mengantarkan jiwa kepada pengenalan Tuhan.”
Kutipan tentang Kesederhanaan dan Amal
“Kesederhanaan adalah kemewahan hati yang mampu menolak hasrat berlebih.”
“Amal tanpa niat tulus bagaikan sungai kering yang membisu.”
“Perbuatan baik yang tersembunyi nilainya lebih tinggi daripada kemegahan yang dipertontonkan.”
“Kamu tidak akan pernah merugi memberi kepada sesama dengan niat ikhlas.”
“Sedekah menyejukkan hati sebagaimana air mendinginkan padang gurun.”
“Waktu yang terbuang sia‑sia adalah musuh paling halus bagi kebahagiaan.”
“Orang yang rajin membantu saudaranya membangun jembatan pahala dalam batinnya.”
“Jangan biarkan kesedihan menggerogoti amal baik yang sudah kau tanam.”
“Amal kecil yang konsisten menghasilkan tantanan kebajikan yang kokoh.”
“Kebaikan adalah warisan paling abadi yang dapat kita tinggalkan untuk umat manusia.”