Standing Ovation dan Golden Buzzer untuk Putri Ariane, Melenggang ke Live Show America's Got Talent

Wisata, Amerika – Dunia sejagat raya terpukau oleh suara emas Putri Ariane yang baru-baru ini tampil sangat sempurna di ajang pencarian bakat America's Got Talent (AGT), pada Rabu (7/06/2023).

Putri yang didampingi oleh orangtuanya tampil tenang di tengah podium dengan kostum warna hitam, dipadu dengan kerudung putih.  Dibantu ayahnya dan crew AGT, Putri duduk di kursi piano. 

Selanjutnya dengan iringan denting piano yang dia mainkan, Putri Ariani melantunkan lagu Loneliness, karyanya. Lagu tersebut, dia nyanyikan dengan penuh perasaan.

Simon Cowell, Heidi Klum, Sofia Vergara dan Howie Mandell yang menjadi tim juri AGT dibuat tercengang mendengar suara emas yang keluar dari mulut gadis 17 tahun penyandang disabilitas ini.

Sampai- sampai salah seorang juri yang terkenal keras pada kontestan yakni Simon Cowell, naik ke panggung menghampiri Putri Ariane. Begitu terkesannya Simon, meminta Putri menyanyi sekali lagi.

Untuk performancenya yang kedua, gadis kelahiran Kampar, Riau, Indonesia ini, menyanyikan lagu karya Elton John yang berjudul Sorry Seems To Be The Hardest Word karya Elton John. Lagu kedua sukses membuat terpana tim juri dan seluruh penonton di studio. Terlebih ketika mereka diberitahu Putri, bahwa lagu pertama adalah karyanya sendiri, sontak semua berdiri memberi standing ovation.

Puncaknya, Simon Cowell langsung menekan Golden Buzzer untuk Putri Ariane. Golden Buzzer adalah bel warna emas yang hanya diberikan untuk kontestan yang tampil sempurna dan sangat memikat. Golden Buzzer menjadi impian dari para kontestan, sebab kekuatan Golden Buzzer bisa mengalahkan bel merah yang ditekan juri lainnya. Golden Buzzer ini jadi pengantar untuk langsung ke babak live show, tanpa melewati babak bootcamp kompetisi lagi.

Ariani Nisma Putri atau Putri Ariani terlahir dengan cacat bawaan di matanya, dari pasangan Ismawan Kurnianto (Ayah) dan Reny Alfianty (Ibu). Semasih di kandungan, dokter sudah mendeteksi adanya kelainan pada mata bayi yang ada di dalam kandungan, retina of premature. Di usianya yang ke-3 bulan, Putri Ariani mengalami kebutaan total. Beberapa operasi mata sempat dijalani Putri sampai ke Singapore, namun Tuhan mentakdirkan Putri Ariani sebagai tunanetra.

Ternyata Tuhan memberi keistimewaan yang sangat luar biasa untuk anak kelahiran tanggal 31 Desember 2005 itu. Sejak kecil, suara Putri sangatlah merdu, beberapa ajang lomba nyanyi diikuti dan Putri selalu maenjadi Juaranya.

Tercatat Putri keluar sebagai pemenang di ajang pencarian bakat Indonesia's Got Talent 2014. Meski usianya waktu itu masih 9 tahun, namun bakatnya sebagai penyanyi terkenal sudah terlihat. Sekarang ini Putri Ariani tercatat sebagai siswa kelas XI di SMK Negeri 2 Bantul, Yogyakarta.

Album pertamanya berjudul "Melihat Dengan Hati" di rilis pada 16 Oktober 2020. Cita-cita Putri Ariani adalah memenangkan ajang kompetisi paling bergensi di dunia yakni Grammy Award. Semoga tercapai ya, cita-citanya. Selamat buat Putri Ariani yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional. Bravoâ€