Bendungan Leuwikeris: Salah Satu Upaya Pengelolaan Sumber Air di Jawa Barat mulai Proses Impounding

Bendungan Leuwikeris
Sumber :
  • IG/leuwikerisdamproject

Tasikmalaya, WISATA Bendungan Leuwikeris adalah sebuah proyek strategis nasional yang terletak di Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Bendungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan pengelolaan sumber daya air di wilayah tersebut dan mendukung ketahanan air serta pangan nasional.

TIARA AUREELLIE, Dihadiahi Apartemen dan Perhiasan oleh Sang Kekasih

Proses pengisian awal waduk (impounding) Bendungan Leuwikeris di Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dilakukan Kamis pekan lalu., impounding dimulai dengan penutupan pintu pengelak, guna pengisian waduk.

Bendungan Leuwikeris dibangun dengan kapasitas tampung sekitar 81,44 juta meter kubik air, yang dirancang untuk mengaliri area irigasi seluas sekitar 11.216 hektar di wilayah sekitarnya. Dengan kapasitas ini, bendungan ini juga akan berfungsi untuk mengendalikan banjir, terutama di musim hujan, serta menyediakan air baku untuk kebutuhan masyarakat dan industri di wilayah tersebut.

Mengapa Einstein Percaya Dongeng Bisa Membuat Anak Lebih Pintar?

Bendungan Leuwikeris

Photo :
  • IG/kursussipil.id

Bendungan Leuwikeris

Photo :
  • IG/kursussipil.id
PIALA AFF/AMEC 2024: Lawan Laos, Shin Bilang Pemain Berpengalaman Untungkan Indonesia, Tak Ada Rotasi Pemain

Bendungan Leuwikeris akan memainkan peran penting dalam mengendalikan aliran air sungai Citanduy yang sering menyebabkan banjir di daerah sekitarnya, terutama di Kabupaten Ciamis dan Tasikmalaya. Bendungan ini juga akan mendukung jaringan irigasi di kawasan tersebut, yang sangat penting untuk mendukung sektor pertanian di Jawa Barat, terutama untuk tanaman padi dan hortikultura.

Selain untuk irigasi, air dari bendungan ini akan dimanfaatkan sebagai sumber air baku untuk masyarakat dan industri di sekitar wilayah Ciamis dan Tasikmalaya. Bendungan ini juga direncanakan akan dilengkapi dengan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dengan kapasitas yang cukup untuk mendukung kebutuhan listrik lokal.

Pembangunan Bendungan Leuwikeris tidak lepas dari dampak sosial dan lingkungan yang harus dikelola dengan baik. Pemerintah telah berkomitmen untuk melakukan relokasi warga yang terdampak pembangunan bendungan ini serta menyediakan kompensasi yang layak. Selain itu, studi lingkungan dilakukan untuk meminimalkan dampak negatif terhadap ekosistem sekitar, termasuk upaya konservasi dan reforestasi di daerah tangkapan air.

Dengan adanya Bendungan Leuwikeris, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah sekitarnya serta mendukung upaya pemerintah dalam mencapai ketahanan pangan dan air di Indonesia.

 

Sumber: kemenpupr dan lainnya