5 Tempat Wisata Mistis Tempo Dulu di Semarang, Kota Lunpia….Hiiii….
- Woro Juni Diastuti
Salah satu ikon di Kawasan Kota Lama, Semarang adalah Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) atau terkenal dengan nama Gereja Blenduk. Mengapa disebut Blenduk, ya karena atap gereja ini bentuknya menggelembung, atau bleduk, ciri khas bangunan gaya Neo Klasik.
Selain bangunannya yang unik, beberapa benda maupun ornamen Gereja Blenduk mempunyai kekhasan. Salah satunya adalah orgel yang berusia 200 tahun, tempat duduk dari kayu jati dengan sandaran dan dudukan dari anyaman rotan, serta jendela yang berbahan kaca patri yang bergaya gotik.
Tidak banyak orang tahu, bahwa di sebelah bangunan gereja, terdapat sumur tua peninggalan Belanda. Masyarakat yang tinggal di sekitar gereja, mengenalnya sebagai sumur misterius, karena sumber mata airnya tidak pernah habis meskipun lokasi tersebut diterjang kemarau panjang.
Air sumur ini menjadi langganan pemadam kebakaran. Pernah suatu kali, airnya diambil sampai 13 tangki, tapi airnya masih melimpah. Bahkan dipercaya, air sumur itu dapat mengobati penyakit.
Ada kejadian misterius, di mana seorang petugas pemadam kebakaran berlaku tidak sopan saat mengambil air, saat itu juga, mobil pemadamnya macet. Hal itu sering kali berlangsung. Wallahualam….
2. Gedung Marba
Gedung Marba terletak di salah satu sudut kota lama, seberang Taman Srigunting, tepatnya Jalan Letjend R. Suprapto No 33, Semarang. Gedung ini dibangun pada pertengahan abad ke-19, merupakan bangunan 2 lantai dengan tebal dinding ± 20 cm.
Gedung ini selalu menarik perhatian mata para pengunjung, saat mengelilingi kawasan Kota Lama. Bangunannya yang eksotis dengan dinding berwarna merah tua menjadi alasannya.