Dulu Shin Tae-yong Sampai 'Memohon' Pemain-pemain Ini agar Mau Dinaturalisasi, Nah Sekarang?
- pssi.org
Jakarta, WISATA - Proses naturalisasi pemain-pemain keturunan tidaklah selalu berjalan lancar, bahkan pelatih Shin Tae-yong harus rela 'memohon' agar mereka bersedia membela Timnas Indonesia.
Keberhasilan Timnas Indonesia dalam mencapai sejumlah prestasi tidak terlepas dari kontribusi besar para pemain keturunan serta kecerdikan Shin Tae-yong dalam merancang strategi.
Beberapa pemain keturunan yang kini telah dinaturalisasi bahkan telah menjadi tulang punggung permainan Timnas Indonesia, membawa tim meraih pencapaian luar biasa seperti Babak 16 besar Piala Asia 2023 dan peringkat keempat Piala Asia U-23 2024.
Di antara mereka terdapat nama-nama seperti Ivar Jenner, Rafael Struick, Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On, hingga Jordi Amat.
Meski demikian, ada beberapa pemain keturunan yang akhirnya menolak untuk dinaturalisasi dengan alasan yang bermacam-macam, mulai dari pertimbangan keluarga hingga peluang bermain di timnas lain yang lebih menjanjikan.
Berikut adalah pemain keturunan yang menolak tawaran bermain di Timnas Indonesia dan bagaimana nasib mereka saat ini:
1. Emil Audero
Emil Audero selalu menjadi nama utama yang disebut saat membicarakan pemain yang menolak dinaturalisasi. Penjaga gawang Inter Milan ini memiliki darah Indonesia dari ayahnya.
Shin Tae-yong bahkan pernah 'memohon' agar Emil Audero bersedia dinaturalisasi, namun hingga kini, Emil tetap pada pendiriannya untuk menolak tawaran tersebut. Dia masih berharap untuk mendapat panggilan dari Timnas Italia.
Tijjani Reijnders sudah lama dikaitkan dengan program naturalisasi karena memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Maluku. Namun, pemain yang kini membela AC Milan ini memilih untuk menolak tawaran tersebut demi bermain di Timnas Belanda.
Secara karier, Tijjani Reijnders cukup impresif dengan menjadi tulang punggung AC Milan musim ini dengan mencetak dua gol dan tiga assist dalam 33 pertandingan di Serie A.
3. Kevin Diks
Kevin Diks menjadi salah satu bintang di sepak bola Eropa yang diharapkan untuk bermain bersama Timnas Indonesia. Namun, hingga saat ini belum tercapai kata sepakat.
Nama Kevin Diks sudah muncul sejak awal program naturalisasi yang digagas Shin Tae-yong, namun ia juga menolak tawaran tersebut. Meski demikian, karier Kevin Diks tetap cemerlang dan kini menjadi andalan FC Copenhagen dengan mencatat 46 penampilan.
Penolakan dari para pemain keturunan ini menjadi pembelajaran bahwa proses naturalisasi tidaklah mudah, dan terkadang faktor-faktor lain seperti peluang karier dan keinginan pribadi juga turut berperan dalam keputusan mereka.