Dijuluki 'Tuhan' oleh Netizen Korea, Megawati Hangestri Gendong Red Sparks Menuju Final Epik V-League 2024-2025!

Jakarta, WISATA— Sebuah momen luar biasa kembali ditorehkan Megawati Hangestri Pertiwi di kancah internasional. Atlet voli kebanggaan Indonesia itu sukses memukau publik Korea Selatan dalam pertandingan leg keempat final Liga Voli Korea (V-League) 2024-2025 yang berlangsung di Chungmu Gymnasium, Minggu (6/4/2025) siang WIB.

Dalam laga penuh drama dan tensi tinggi, Red Sparks yang dibela Megawati sukses memetik kemenangan krusial atas Pink Spiders dengan skor 3-2 (25-20, 24-26, 36-35, 22-25, dan 15-12). Hasil ini membuat Red Sparks menyamakan kedudukan menjadi 2-2 dalam format best-of-five, sekaligus menjaga asa merebut gelar juara musim ini.

Namun bukan sekadar hasil akhirnya yang menjadi sorotan, Megawati Hangestri mencuri perhatian seluruh pecinta voli Korea—dan bahkan dunia—berkat performa luar biasa yang ditunjukkannya meski tengah dilanda cedera.

38 Poin dan Perjuangan Heroik Meski Cedera

Megawati mencatatkan 38 poin, menjadikannya top skorer pertandingan, unggul atas tandemnya Vanja Bukilic yang mengemas 28 poin. Di kubu lawan, legenda voli Korea Kim Yeon-koung menorehkan 32 poin dan Tutku Burcu mencetak 30 poin.

Namun, performa Megawati terasa jauh lebih heroik karena dilakukan dalam kondisi fisik yang tidak sempurna. Ia disebut mengalami cedera lutut kanan, sebuah kondisi yang dikonfirmasi langsung oleh pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin.

“Lutut kanan Mega masih kurang bagus,” ujar pelatih Ko Hee-jin seperti dikutip dari MHN Sports.

Meski begitu, tidak tampak sedikit pun kelemahan dari aksi sang pevoli asal Jember tersebut. Setiap smash, block, dan defense yang dilakukannya tetap terlihat solid dan presisi, bahkan menjadi penentu di saat-saat kritis pertandingan.

Netizen Korea Menyebutnya ‘Tuhan’ Perjuangan

Penampilan Megawati tidak hanya membawa kemenangan bagi tim, tetapi juga membawa gelombang kekaguman di dunia maya, terutama dari netizen Korea Selatan. Julukan-julukan pujian pun membanjiri lini masa media sosial, dan salah satu yang paling mencuri perhatian adalah ketika ia dijuluki “Tuhan”—bukan dalam konteks religius, melainkan sebagai simbol kekuatan dan perjuangan.

Komentar-komentar netizen Korea yang viral antara lain:

• “Saya bertaruh mereka menang 15 poin di set kelima, terima kasih. Terima kasih telah mengantarkan ku pada kemenangan. Mega adalah ‘Tuhan’ (perjuangan).”
• “Mega datang ke Korea sebagai pemula, nanti pulang semoga jadi legenda di Red Sparks.”
• “Hari ini Megawati Hangestri menjadi pahlawan.”
• “Megatron gak ada obat.”
• “Pada musim ini, Red Sparks akan dikenang sebagai legenda.”

Julukan "Megatron" sendiri sudah lama melekat padanya sejak membela Red Sparks musim ini, mencerminkan kekuatan dan daya ledak serangannya yang brutal di lapangan. Tapi kini, sebutan itu berkembang menjadi simbol ketangguhan yang jauh lebih dalam maknanya.

Pertandingan Penentuan di Leg Kelima: Siapa yang Akan Jadi Juara?

Hasil pertandingan ini membuat skor imbang 2-2 dalam seri final. Dengan demikian, partai kelima akan menjadi penentu siapa yang akan keluar sebagai juara V-League 2024-2025.

Leg kelima akan digelar di Samsan World Gymnasium, Selasa (8/4/2025) sore WIB. Laga ini dipastikan akan menjadi tontonan paling dinanti, tidak hanya oleh publik Korea, tapi juga oleh para penggemar voli tanah air yang ingin melihat Megawati mencetak sejarah sebagai pevoli Indonesia pertama yang membawa timnya juara di liga elit Korea Selatan.

Megawati dan Transformasi Voli Indonesia

Apa yang dilakukan Megawati Hangestri di panggung internasional adalah lebih dari sekadar kemenangan pribadi. Ia telah menjadi ikon baru olahraga Indonesia, khususnya voli putri. Dengan kerja keras, dedikasi, dan semangat juang tinggi, ia menunjukkan bahwa atlet Indonesia bisa bersaing dan bahkan bersinar di kompetisi paling bergengsi sekalipun.

Penampilannya yang luar biasa dalam kondisi tidak prima adalah pelajaran berharga tentang arti ketangguhan dan determinasi. Megawati tak hanya membawa harum nama Red Sparks, tapi juga mengangkat martabat voli Indonesia di mata dunia.

Harapan di Pertandingan Puncak

Jika Red Sparks mampu menang di leg kelima, Megawati akan mencetak sejarah sebagai pemain asing yang paling berpengaruh sepanjang musim ini. Dan apabila itu terjadi, bukan tidak mungkin ia akan mengukir namanya sebagai legenda baru di Liga Voli Korea Selatan.

Untuk saat ini, yang bisa dilakukan oleh fans Indonesia adalah memberi dukungan dan doa terbaik agar Megawati bisa kembali tampil prima di laga penentuan. Pertandingan final ini tidak hanya menjadi laga perebutan gelar, tetapi juga panggung penegasan bahwa bakat Indonesia mampu bersinar di panggung internasional.

Artikel ini sudah tayang di tvonenews.com pada hari Senin, 7 April 2025 - 06:00 WIB
Judul Artikel : Netizen Korea Selatan Beri Julukan Baru untuk Megawati Hangestri usai Gendong Red Sparks Jaga Asa Juara di Final V-League 2024-2025
Link Artikel : https://www.tvonenews.com/sport/arena/319165-netizen-korea-selatan-beri-julukan-baru-untuk-megawati-hangestri-usai-gendong-red-sparks-jaga-asa-juara-di-final-v-league-2024-2025?page=all
Oleh : Reporter : Tim Sport tvonenews.com Editor : Nadia Riska Nurlutfianti