Pengakuan Calvin Verdonk soal Antusiasme Luar Biasa Suporter Tanah Air

Jakarta, WISATA - Pemain sepak bola naturalisasi Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, baru-baru ini mengungkapkan pengalamannya tentang dukungan masif masyarakat Indonesia terhadap olahraga sepak bola kepada media Belanda, Forza NEC. Pengakuan Verdonk menyoroti betapa gilanya antusiasme penggemar sepak bola di Indonesia, terutama dalam mendukung perjuangan Timnas Garuda.

Sebagai salah satu pemain penting dalam skuad Timnas Indonesia, Verdonk turut berkontribusi dalam perjalanan gemilang tim menuju putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Hingga saat ini, Timnas Indonesia telah mengumpulkan enam poin dari enam pertandingan, menempatkan mereka di posisi ketiga klasemen grup. Hanya terpaut satu poin dari Australia yang berada di posisi kedua, peluang untuk melangkah lebih jauh masih terbuka lebar.

Naturalisasi dan Dampak Positif di Timnas

Program naturalisasi menjadi salah satu faktor keberhasilan Timnas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Kehadiran pemain-pemain keturunan seperti Verdonk memberikan dampak signifikan, baik secara teknis maupun mentalitas tim. Dengan usia yang masih 27 tahun, Verdonk menjadi pilihan utama pelatih Shin Tae-yong di posisi bek kiri.

Namun, popularitas Verdonk di Indonesia membawa pengalaman yang sangat berbeda dibandingkan kehidupannya di Belanda. Dalam wawancara dengan Forza NEC, ia menceritakan bagaimana kehidupan sehari-harinya berubah drastis selama berada di Indonesia.

"Tidak Bisa Jalan Normal"

“Saya bahkan tidak bisa berjalan seperti biasa di jalanan,” ungkap Verdonk. Ia melanjutkan, “Ada sebuah pusat perbelanjaan dekat hotel kami, yang biasanya hanya memerlukan waktu lima menit untuk berjalan. Namun, sekarang butuh sekitar 45 menit, haha.”

Cerita ini menggambarkan betapa besar antusiasme masyarakat Indonesia terhadap sepak bola. Semua orang ingin berinteraksi, berbincang, dan menunjukkan dukungan kepada Verdonk, menciptakan suasana yang tidak ditemukan di banyak negara lain.

Kunci Sukses Timnas Kalahkan Arab Saudi

Dalam pertandingan terakhir, Verdonk menjadi salah satu pemain kunci saat Timnas Indonesia berhasil menaklukkan Arab Saudi. Ia menunjukkan performa impresif, bermain tanpa lelah sepanjang laga. “Kerja keras dan semangat tim adalah kunci kemenangan kami,” ungkapnya.

Selain Verdonk, proses naturalisasi juga membawa kabar baik dengan adanya pemain lain seperti Ole Romeny, yang kini sedang dalam tahap menyelesaikan proses naturalisasinya. Kehadiran pemain-pemain seperti mereka diharapkan dapat memperkuat fondasi tim nasional untuk kompetisi internasional yang lebih besar. 

Kembali ke Eredivisie

Setelah selesai menjalankan tugas bersama Timnas Indonesia, Verdonk kembali memperkuat klubnya, NEC Nijmegen, di Eredivisie Belanda. Dalam laga terakhir melawan FC Utrecht, ia bermain penuh meskipun timnya harus menelan kekalahan 1-2. Di pertandingan yang sama, Ole Romeny juga tampil sebagai pemain pengganti.

Romeny, yang memiliki darah Indonesia, baru-baru ini bertemu dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir setelah pertandingan melawan Jepang pada 15 November 2024. Langkah ini semakin memperkuat prospek Romeny menjadi bagian dari Timnas Indonesia di masa depan.

Dukungan Suporter sebagai Modal Utama

Dukungan luar biasa dari suporter Indonesia tidak hanya menjadi sumber motivasi bagi Verdonk, tetapi juga seluruh pemain Timnas. Antusiasme ini menjadi salah satu alasan mengapa sepak bola tetap menjadi olahraga nomor satu di Indonesia.

“Sepak bola benar-benar hidup di Indonesia. Semua orang mengenali Anda dan ingin berbicara dengan Anda,” tutup Verdonk.

Melalui cerita Verdonk, jelas terlihat bahwa atmosfer sepak bola di Indonesia tidak tertandingi. Dengan langkah demi langkah yang telah diambil, harapan besar pun tertuju pada keberhasilan Timnas Indonesia melangkah lebih jauh di kancah internasional.