“A Prince Never Lacks Legitimate Reasons to Break His Promise” – Fleksibilitas dalam Kepemimpinan Menurut Machiavelli
Jumat, 21 Maret 2025 - 21:32 WIB

Sumber :
- Image Creator/Handoko
o Pemimpin bertanggung jawab untuk memastikan kesejahteraan rakyat, bahkan jika itu berarti menyesuaikan kebijakan.
o Contoh: Presiden Joko Widodo awalnya berjanji tidak menaikkan harga BBM, tetapi kemudian merevisi kebijakan untuk menjaga anggaran negara.
Kerugian (Kontra):
1. Kehilangan Kepercayaan Publik
o Janji yang sering dilanggar dapat merusak kredibilitas pemimpin dan menurunkan dukungan rakyat.
o Data: Survei dari Pew Research Center (2023) menunjukkan bahwa 68% responden merasa frustrasi terhadap pemimpin yang sering mengubah kebijakan tanpa alasan yang jelas.
2. Memicu Ketidakstabilan Politik dan Sosial
o Kebijakan yang berubah-ubah tanpa komunikasi yang baik dapat menimbulkan ketidakpastian dan keresahan publik.