Tips Menanam dan Merawat Anggur Hitam yang Bermanfaat untuk Berbagai Keperluan
- pixabay
WISATA – Anggur hitam adalah salah satu jenis buah anggur yang memiliki warna kulit gelap dan kaya akan antioksidan. Mempunyai nama latin Ribes Nigrum, buah ini berasal dari bagian beriklim Eropa tengah dan utara serta Asia utara, dimana ia lebih menyukai tanah subur yang lembab. Ini banyak dibudidayakan baik secara komersial maupun domestik.
Anggur hitam sangat kaya akan vitamin C dan polifenol. Bisa dimakan langsung, namun biasanya dimasak untuk berbagai keperluan, seperti dibuat jus, selai, anggur. Selain itu, anggur hitam juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti menurunkan tekanan darah, mencegah infeksi, dan meningkatkan daya ingat.
Untuk menanam anggur hitam, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan, antara lain:
1. Siapkan media tanam yang subur dan gembur. Campurkan tanah, pupuk kandang, dan sekam dengan perbandingan 2:1:1 atau 1:1:1. Media tanam harus didiamkan sekitar satu hingga dua minggu sebelum ditanam anggur hitam.
2. Siapkan bibit anggur hitam yang sehat dan kuat. Anda bisa membeli bibit dari toko tanaman atau membuatnya sendiri dari biji atau stek. Jika menggunakan biji, rendam biji anggur hitam dalam air selama 24 jam, lalu semai dalam pot kecil yang berisi media tanam basah. Tutup pot dengan plastik bening dan letakkan di tempat yang hangat dan terang. Setelah biji berkecambah, pindahkan bibit ke pot yang lebih besar. Jika menggunakan stek, potong bagian-bagian secara langsung dari pohon anggur atau yang baru dipangkas. Pastikan panjang potongan mencakup 3 tangkai (tangkai-tangkai itu akan terlihat seperti benjolan). Pada bagian bawah potongan, buat sudut pada potongan. Potongan tersebut harus bersudut 45 derajat dan berada 1/4 sampai 1 inci di atas tangkai.
3. Tanam bibit anggur hitam dalam pot atau di lahan terbuka yang memiliki banyak sinar matahari dan drainase yang baik. Jika menanam dalam pot, pilih wadah berukuran 40 sentimeter dan isi dengan media tanam sebanyak 3/4 dari besar wadahnya. Jika menanam di lahan terbuka, pastikan jarak antara tanaman minimal 2 meter agar tidak saling mengganggu pertumbuhan.
4. Rawat tanaman anggur hitam dengan baik. Sirami tanaman secara rutin tetapi jangan terlalu basah. Beri pupuk organik setiap bulan untuk meningkatkan kesuburan tanah. Pangkas cabang-cabang yang tidak produktif atau mengganggu pertumbuhan buah. Lindungi tanaman dari hama dan penyakit dengan menggunakan pestisida alami atau kimia sesuai kebutuhan.
5. Panen buah anggur hitam ketika sudah matang sempurna. Setelah 3-4 bulan penanaman. Pilihlah buah anggur hitam yang matang yaitu yang warnanya gelap. Gunting buah anggur hitam dengan hati-hati agar tidak merusak kulitnya.
Selamat bertanam, semoga bermanfaat
WISATA – Anggur hitam adalah salah satu jenis buah anggur yang memiliki warna kulit gelap dan kaya akan antioksidan. Mempunyai nama latin Ribes Nigrum, buah ini berasal dari bagian beriklim Eropa tengah dan utara serta Asia utara, dimana ia lebih menyukai tanah subur yang lembab. Ini banyak dibudidayakan baik secara komersial maupun domestik.
Anggur hitam sangat kaya akan vitamin C dan polifenol. Bisa dimakan langsung, namun biasanya dimasak untuk berbagai keperluan, seperti dibuat jus, selai, anggur. Selain itu, anggur hitam juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti menurunkan tekanan darah, mencegah infeksi, dan meningkatkan daya ingat.
Untuk menanam anggur hitam, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan, antara lain:
1. Siapkan media tanam yang subur dan gembur. Campurkan tanah, pupuk kandang, dan sekam dengan perbandingan 2:1:1 atau 1:1:1. Media tanam harus didiamkan sekitar satu hingga dua minggu sebelum ditanam anggur hitam.
2. Siapkan bibit anggur hitam yang sehat dan kuat. Anda bisa membeli bibit dari toko tanaman atau membuatnya sendiri dari biji atau stek. Jika menggunakan biji, rendam biji anggur hitam dalam air selama 24 jam, lalu semai dalam pot kecil yang berisi media tanam basah. Tutup pot dengan plastik bening dan letakkan di tempat yang hangat dan terang. Setelah biji berkecambah, pindahkan bibit ke pot yang lebih besar. Jika menggunakan stek, potong bagian-bagian secara langsung dari pohon anggur atau yang baru dipangkas. Pastikan panjang potongan mencakup 3 tangkai (tangkai-tangkai itu akan terlihat seperti benjolan). Pada bagian bawah potongan, buat sudut pada potongan. Potongan tersebut harus bersudut 45 derajat dan berada 1/4 sampai 1 inci di atas tangkai.
3. Tanam bibit anggur hitam dalam pot atau di lahan terbuka yang memiliki banyak sinar matahari dan drainase yang baik. Jika menanam dalam pot, pilih wadah berukuran 40 sentimeter dan isi dengan media tanam sebanyak 3/4 dari besar wadahnya. Jika menanam di lahan terbuka, pastikan jarak antara tanaman minimal 2 meter agar tidak saling mengganggu pertumbuhan.
4. Rawat tanaman anggur hitam dengan baik. Sirami tanaman secara rutin tetapi jangan terlalu basah. Beri pupuk organik setiap bulan untuk meningkatkan kesuburan tanah. Pangkas cabang-cabang yang tidak produktif atau mengganggu pertumbuhan buah. Lindungi tanaman dari hama dan penyakit dengan menggunakan pestisida alami atau kimia sesuai kebutuhan.
5. Panen buah anggur hitam ketika sudah matang sempurna. Setelah 3-4 bulan penanaman. Pilihlah buah anggur hitam yang matang yaitu yang warnanya gelap. Gunting buah anggur hitam dengan hati-hati agar tidak merusak kulitnya.
Selamat bertanam, semoga bermanfaat