Bus Trans Jatim: Solusi Transportasi Cepat, Nyaman, dan Hemat

Jawa Timur, WISATA – Bus Trans Jatim adalah layanan transportasi umum berupa bus transit yang menghubungkan antarkota dan/atau kabupaten di Jawa Timur, khususnya di kawasan Gerbangkertosusila. Bus Trans Jatim memiliki beberapa keunggulan, seperti:

• Menggunakan bus berdesain dek tinggi (highdeck) yang nyaman dan aman, dilengkapi dengan fasilitas AC, CCTV, dan GPS.

• Mengadopsi skema pembelian layanan (buy the service) yang memungkinkan pemerintah untuk mengontrol kualitas layanan dan tarif bus.

• Menerapkan sistem pembayaran tanpa uang tunai (cashless) melalui aplikasi TransJatim yang terkoneksi dengan berbagai lembaga perbankan dan pembayaran.

• Memberikan diskon tarif bagi pelajar dan santri.

• Melayani rute yang terkoneksi dengan banyak moda transportasi umum lain, seperti bus kota reguler, Suroboyo Bus, Trans Semanggi Suroboyo, dan pengumpan Wirawiri Suroboyo.

Dilansir dari media sosial instagram officialtransjatim, Bus Trans Jatim saat ini memiliki dua koridor yang beroperasi, yaitu:

• Koridor I: Sidoarjo – Surabaya – Gresik. Bus Trans Jatim melayani rute sepanjang 75 km yang melintasi Terminal Porong, Terminal Purabaya, Terminal Joyoboyo, Terminal Osowilangun, Terminal benowo, dan Terminal Gresik.  Tarif bus untuk koridor ini adalah Rp. 5000 untuk penumpang umum dan Rp. 2500 untuk pelajar atau santri.

Bus Trans Jatim juga sudah menambah beberapa koridor lain yang sebagian baru beroperasi di tahun 2023 ini dan sebagian di tahun depan, yaitu :

• Koridor II: Surabaya – Mojokerto. Yang melayani rute sepanjang 50 km melintasi Terminal Purabaya, Terminal waru, Terminal Gedangan dan Terminal Mojokerto Barat serta Terminal Mojokerto Kota.

• Koridor III: Mojokerto – Pasuruan. Koridor III ini melewati rute sepanjang 80 km melintasi Terminal Mojokerto Kota, Terminal Pandaan, Terminal Pasuruan Barat dan Terminal Pasuruan Kota. Rencananya koridor ini akan diperluas hingga ke Batu dengan rute Batu (cangar) – Pacet (Mojokerto), yang menurut NU Online saat ini sedang disiapkan izin trayeknya.

• Koridor IV: Malang. Bus Trans Jatim akan melayani rute sepanjang 40 km yang melintasi Terminal Arjosari, Terminal Gadang, Terminal landungsari dan Terminal Hamid Rusdi.  Rencananya koridor ini akan beroperasi pada tahun 2024.

Bus Trans Jatim adalah salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan pelayanan transportasi umum bagi masyarakat Jawa Timur. Dengan adanya bus Trans Jatim, diharapkan mobilitas masyarakat dapat lebih lancar, aman, nyaman, dan terjangkau. Selain itu, bus Trans Jatim juga dapat mengurangi kemacetan, polusi udara, dan angka kecelakaan di jalan raya

Jawa Timur, WISATA – Bus Trans Jatim adalah layanan transportasi umum berupa bus transit yang menghubungkan antarkota dan/atau kabupaten di Jawa Timur, khususnya di kawasan Gerbangkertosusila. Bus Trans Jatim memiliki beberapa keunggulan, seperti:

• Menggunakan bus berdesain dek tinggi (highdeck) yang nyaman dan aman, dilengkapi dengan fasilitas AC, CCTV, dan GPS.

• Mengadopsi skema pembelian layanan (buy the service) yang memungkinkan pemerintah untuk mengontrol kualitas layanan dan tarif bus.

• Menerapkan sistem pembayaran tanpa uang tunai (cashless) melalui aplikasi TransJatim yang terkoneksi dengan berbagai lembaga perbankan dan pembayaran.

• Memberikan diskon tarif bagi pelajar dan santri.

• Melayani rute yang terkoneksi dengan banyak moda transportasi umum lain, seperti bus kota reguler, Suroboyo Bus, Trans Semanggi Suroboyo, dan pengumpan Wirawiri Suroboyo.

Dilansir dari media sosial instagram officialtransjatim, Bus Trans Jatim saat ini memiliki dua koridor yang beroperasi, yaitu:

• Koridor I: Sidoarjo – Surabaya – Gresik. Bus Trans Jatim melayani rute sepanjang 75 km yang melintasi Terminal Porong, Terminal Purabaya, Terminal Joyoboyo, Terminal Osowilangun, Terminal benowo, dan Terminal Gresik.  Tarif bus untuk koridor ini adalah Rp. 5000 untuk penumpang umum dan Rp. 2500 untuk pelajar atau santri.

Bus Trans Jatim juga sudah menambah beberapa koridor lain yang sebagian baru beroperasi di tahun 2023 ini dan sebagian di tahun depan, yaitu :

• Koridor II: Surabaya – Mojokerto. Yang melayani rute sepanjang 50 km melintasi Terminal Purabaya, Terminal waru, Terminal Gedangan dan Terminal Mojokerto Barat serta Terminal Mojokerto Kota.

• Koridor III: Mojokerto – Pasuruan. Koridor III ini melewati rute sepanjang 80 km melintasi Terminal Mojokerto Kota, Terminal Pandaan, Terminal Pasuruan Barat dan Terminal Pasuruan Kota. Rencananya koridor ini akan diperluas hingga ke Batu dengan rute Batu (cangar) – Pacet (Mojokerto), yang menurut NU Online saat ini sedang disiapkan izin trayeknya.

• Koridor IV: Malang. Bus Trans Jatim akan melayani rute sepanjang 40 km yang melintasi Terminal Arjosari, Terminal Gadang, Terminal landungsari dan Terminal Hamid Rusdi.  Rencananya koridor ini akan beroperasi pada tahun 2024.

Bus Trans Jatim adalah salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan pelayanan transportasi umum bagi masyarakat Jawa Timur. Dengan adanya bus Trans Jatim, diharapkan mobilitas masyarakat dapat lebih lancar, aman, nyaman, dan terjangkau. Selain itu, bus Trans Jatim juga dapat mengurangi kemacetan, polusi udara, dan angka kecelakaan di jalan raya