Prabowo Subianto Bongkar Regulasi Penghambat: “Pertek Lebih Galak dari Presiden!”

Presiden RI Prabowo Subianto
Presiden RI Prabowo Subianto
Sumber :
  • viva.co.id

“Gak ada lagi pertek-pertek! Pokoknya pertek yang dikeluarkan kementerian harus seizin Presiden Republik Indonesia,” tegasnya.

Langkah ini dinilai menjadi gebrakan penting dalam upaya deregulasi yang selama ini dituntut banyak pelaku usaha. Iklim investasi dan bisnis yang kerap terhambat oleh keruwetan birokrasi teknis diharapkan dapat lebih bersahabat dengan adanya kontrol langsung dari presiden.

Tarik Pelajaran dari Amerika: “Jangan Manja!”

Dalam kesempatan itu pula, Prabowo menyampaikan pengalamannya menghadapi tekanan tarif impor dari Amerika Serikat, khususnya di era Presiden Donald Trump. Ia menilai, tarif tinggi dari negeri Paman Sam justru menjadi cambuk untuk memperbaiki efisiensi di dalam negeri.

“Dia (Donald Trump) maksa kita supaya kita ramping, efisien, supaya kita tidak manja. Jadi, ini benar-benar kesempatan,” kata Prabowo sambil tersenyum.

Presiden memandang tekanan eksternal seperti tarif impor tinggi bisa menjadi momentum introspeksi dan pembenahan sistem dalam negeri. Dengan cara berpikir yang lebih progresif, Prabowo mengajak para pengusaha dan birokrat untuk tidak lagi menjadikan regulasi sebagai alat penghambat, tetapi sebagai alat percepatan pembangunan.

Visi Ekonomi Pro-Bisnis