AI Semakin Menggila, Ini Perubahan Strategis yang Akan Terjadi di Tahun 2025 Menurut Prediksi Para Ahli

Jakarta, WISATA - Sejak generative AI diperkenalkan pada tahun 2022, banyak perusahaan yang berjuang memahami apa itu AI dan bagaimana cara memanfaatkannya. Selama dua tahun terakhir, pendekatan yang diambil cenderung bersifat eksperimen dan, dalam beberapa kasus, terasa "coba-coba". Beberapa perusahaan teknologi besar memang berinvestasi besar-besaran, bahkan mencapai miliaran dolar, namun perusahaan sehari-hari masih kesulitan menentukan peran AI dalam alur kerja mereka.

Banyak yang bereksperimen, memberikan kebebasan kepada karyawan untuk bereksperimen dengan alat AI, namun sedikit yang memiliki tujuan atau rencana implementasi yang jelas.

Namun, prediksi untuk AI di tahun 2025 menunjukkan bahwa tahun depan akan menjadi perubahan besar. Banyak yang menyebutkan bahwa akan ada pergeseran dari pendekatan eksperimental menuju implementasi yang lebih strategis. Sebagai contoh, beberapa laporan mengungkapkan bahwa perusahaan-perusahaan besar mulai menyiapkan strategi yang lebih matang untuk implementasi AI yang lebih signifikan.

Prediksi AI Tahun 2025: Pandangan dari Para Ahli dan Pengamat

Mengutip laporan dari FastCompany dan Google, banyak yang menyatakan bahwa penggunaan AI dipastikan akan semakin meluas, namun pertanyaannya bukan lagi tentang apakah penggunaan AI akan meluas, melainkan bagaimana besarnya dampak yang akan ditimbulkan serta seberapa transformatif AI tersebut. Di masa depan, kita akan melihat lebih banyak implementasi AI yang impresif, tetapi masih ada beberapa pertanyaan yang perlu dijawab:

• Apakah ChatGPT tetap akan memimpin pasar AI atau akan muncul kompetitor yang lebih kuat?
• Fitur AI mana yang akan menjadi yang paling mengganggu di tahun 2025?
• Industri mana yang paling mungkin terdampak oleh AI pada tahun 2025?
• Apakah perusahaan sudah siap dengan rencana implementasi dan kebijakan etika AI yang kuat?
• Seberapa besar peran upskilling dalam organisasi dan individu pada tahun 2025?

Dari hasil survei yang dilakukan terhadap lebih dari 5 juta penggemar AI di LinkedIn, berikut adalah beberapa prediksi untuk tahun 2025:

1. ChatGPT Akan Tetap Memimpin Industri

Sejak diluncurkan pada November 2022, ChatGPT telah menjadi pemimpin pasar dalam industri AI generatif. Berdasarkan survei, hampir 70% responden percaya bahwa OpenAI dan model ChatGPT-nya akan tetap menjadi yang terdepan pada tahun 2025. Meskipun Google Gemini memperoleh dukungan yang menjanjikan, namun OpenAI masih jauh di depan.

Menurut Statista, platform OpenAI diperkirakan akan menguasai pangsa pasar yang lebih besar di kalangan pengembang, dengan 81,74% pengembang yang menggunakan ChatGPT pada tahun 2024. Ini menunjukkan dominasi yang signifikan dari model AI OpenAI di industri pengembangan perangkat lunak.

2. AI Multimodal Akan Memberikan Dampak Terbesar pada Berbagai Industri

Fitur AI yang akan memberikan dampak besar di berbagai sektor adalah AI multimodal. Sebelumnya, model AI generatif hanya dapat memproses input berbasis teks, namun kini, AI multimodal mampu memproses berbagai jenis data, seperti kode, video, audio, dan dokumen PDF.

Selain itu, ada juga AI agens yang diprediksi akan berperan besar. Meskipun sedikit tertinggal, pencarian multimodal akan menjadi perhatian utama bagi banyak pengamat industri, terutama untuk meningkatkan efisiensi dalam berbagai sektor.

Namun, sebuah laporan dari PwC mengingatkan bahwa meskipun AI agen bisa menggantikan sejumlah pekerja manusia, perusahaan tidak seharusnya menggunakan AI untuk menggantikan sebagian besar tenaga kerja mereka. Sebaliknya, mereka harus memanfaatkan keahlian dari perusahaan AI yang telah mapan.

3. Industri Kesehatan Akan Menjadi yang Paling Terpengaruh oleh Implementasi AI

Industri yang diprediksi akan paling terpengaruh oleh penerapan AI adalah sektor kesehatan, dengan hampir setengah dari responden yang memilih sektor ini. Hal ini sejalan dengan prediksi dari Google yang menyebutkan bahwa AI dapat mengoptimalkan tugas administratif dalam sektor kesehatan serta membantu dalam pencarian informasi melalui pencarian multimodal.

Namun, beberapa pengamat juga mengungkapkan kekhawatiran terkait penggunaan AI dalam dunia medis, seperti risiko kesalahan diagnosis atau penggunaan data yang tidak tepat.

Contoh nyata adalah penggunaan AI oleh Adobe untuk melawan serangan dunia maya berbasis AI, di mana perusahaan ini memanfaatkan AI untuk membantu menulis kode junior di berbagai bahasa pemrograman.

4. Perusahaan Akan Menyusun dan Menerapkan Strategi AI Baru pada Tahun 2025

Menurut hasil survei, lebih dari separuh pembaca menyatakan bahwa perusahaan mereka akan menyusun strategi baru untuk implementasi AI pada tahun 2025. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan semakin serius dalam mempersiapkan diri untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi AI yang pesat.

5. 50% Pekerja Akan Bekerja di Organisasi yang Memiliki Kebijakan Etika AI

Dalam survei, hampir setengah dari responden percaya bahwa pada tahun 2025, perusahaan tempat mereka bekerja akan memiliki kebijakan etika AI. Pentingnya kebijakan etika dalam penggunaan AI telah menjadi topik pembicaraan utama, terutama dengan adanya pembicaraan tentang regulasi AI di tingkat internasional, seperti yang terjadi di Uni Eropa dan Amerika Serikat.

6. Peningkatan Keterampilan AI Akan Terus Menjadi Fokus Utama di Level Individu dan Organisasi

Upaya peningkatan keterampilan AI (AI upskilling) akan terus menjadi tema dominan di dunia kerja. Banyak profesional yang mencari kursus dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam menggunakan teknologi AI, baik secara teoritis maupun praktis. Banyak yang menginginkan strategi yang dapat langsung diterapkan dalam pekerjaan mereka, terutama dalam sektor-sektor seperti kesehatan, keuangan, dan manufaktur.

Apa Prediksi Anda untuk AI Generatif di Tahun 2025?

Tahun 2024 telah menjadi tahun yang besar bagi AI, dan banyak yang meyakini bahwa 2025 akan jauh lebih besar lagi. Teknologi AI generatif terus berkembang, dan dalam beberapa tahun ke depan, dampaknya di berbagai sektor akan semakin terasa. Apakah Anda setuju dengan prediksi ini, atau apakah Anda melihat ada hal lain yang akan mempengaruhi perkembangan AI di tahun mendatang?

Dengan meningkatnya adopsi AI, perusahaan di seluruh dunia harus bersiap menghadapi perubahan besar yang akan datang. Bagi mereka yang belum memulai perjalanan AI mereka, sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulai perencanaan dan implementasi yang matang.