Upacara Pernikahan Hantu di Malaysia untuk Hormati Keinginan Kedua Mempelai

Ghost Marriage
Sumber :
  • IG/scmpnews

Malaysia, WISATA – Beredar di media sosial tentang “Pernikahan Hantu” yang baru-baru ini sedang berlangsung. Kejadian tersebut bermula dari sepasang kekasih asal China, Yang Jingshan (31) dan Li (32) yang meninggal dalam kecelakaan mobil di Malaysia.

Setelah insiden tersebut, keluarga mereka memutuskan untuk mengadakan “pernikahan hantu” untuk menghormati keinginan kedua mempelai yang telah meninggal. Upacara ini bertujuan agar mereka bersatu sebagai suami dan istri di alam baka.

Tradisi “pernikahan hantu” merujuk pada pencarian pasangan untuk orang yang sudah meninggal. Kepercayaan tradisional China menyatakan bahwa jika seseorang meninggal tanpa memenuhi keinginannya, seperti menikah, mereka tak akan menemukan kedamaian di alam baka dan dapat kembali menghantui orang yang masih hidup. Jenis pernikahan hantu melibatkan pasangan yang meninggal sebelum atau setelah bertunangan, serta individu yang tidak memiliki kontrak pernikahan saat masih hidup namun dipertemukan secara anumerta melalui perjodohan.

Proses upacara pernikahan hantu, yang juga dikenal sebagai “pernikahan anumerta,” memiliki beberapa variasi tergantung pada budaya dan kepercayaan masyarakat. Berikut adalah gambaran umum tentang bagaimana prosesnya dapat dilakukan:

1. Persiapan: Keluarga dan kerabat mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk upacara, termasuk baju pengantin, makanan, dan perlengkapan ritual.

2. Ritual Penghormatan: Upacara dimulai dengan penghormatan kepada pasangan yang telah meninggal. Ini bisa berupa doa, persembahan, atau tarian tradisional.

3. Pertemuan Simbolis: Pasangan yang masih hidup dan pasangan yang telah meninggal diwakili oleh boneka atau foto. Mereka ditempatkan berdampingan, dan upacara berlangsung seolah-olah mereka benar-benar menikah.

4. Janji dan Sumpah: Pasangan yang masih hidup mengucapkan janji dan sumpah pernikahan, seperti yang biasa dilakukan dalam pernikahan konvensional. Ini mencakup janji setia, cinta, dan dukungan sepanjang hidup.

5. Pemberkatan: Seorang pendeta atau pemimpin spiritual memimpin pemberkatan pernikahan. Ini bisa melibatkan doa, mantra, atau ritual khusus.

6. Pesta: Setelah upacara, keluarga dan tamu mengadakan pesta pernikahan dengan makanan dan minuman. Ini adalah momen untuk merayakan dan mengenang pasangan yang telah meninggal.

Setiap tempat memiliki budaya dan tradisi dengan nuansa dan praktik yang berbeda. Namun, inti dari pernikahan hantu adalah menghormati dan mengenang pasangan yang telah meninggal. Semoga beristirahat dalam damai.

 

Sumber: chinapress